Fimela.com, Jakarta Meriza Febriani tak kuasa menitikkan air mata saat membaca sinopsis film Surga yang Terluka. Diakuinya, cerita yang disuguhkan film ini mengingatkannya pada perjuang sang ibu. Untuk itu, dia tak pikir panjang saat ditawari terlibat bermain di film tersebut.
"Pas reading, rasa dari sinopsis itu semakin melekat. Cerita perjuangan seorang ibu yang saya semua rasakan. Intinya sama seperti apa yang dilakukan orangtua kita," kata Meriza Febriani di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (16/3/2016).
Baca Juga
Menurut Meriza, meski cerita film ini sederhana, namun sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Pasalnya, banyak nilai yang dapat dipetik bagi seorang anak dalam bersikap kepada orangtuanya.
"Hal yang simpel tapi mudah-mudahan dapat ber-impact besar. Mudah-mudahan jadi film yang bisa memberi pelajaran buat penonton nanti sebagai seorang anak," paparnya.
Film Surga yang Terluka berkisah tentang Hartini. Wanita yang kehilangan pegangan hidup sepeninggal suaminya, dan harus harus membesarkan ketiga anaknya. Dari sisa-sisa warisan yang ditinggalkan sang suami, Hartini berusaha menghidupi anak-anaknya.
Rencananya, film Surga yang Terluka akan memulai syuting pada 18 Maret 2016. Mengambil lokasi syuting di Gunung Kidul, Yogyakarta, film ini bakal rilis di tahun 2016. "Mudah-mudahan kita bisa memberikan yang terbaik," ucap Meriza Febriani.