Fimela.com, Jakarta Hacker di balik bocornya foto bugil beberapa selebriti perempuan telah mengaku bersalah di pengadilan. Ryan Collins (36) mengaku membocorkan foto-foto pribadi Jennifer Lawrence, Ariana Grande, Kate Upton, dan masih banyak lagi.
Dia pun didakwa dengan kejahatan hacking dan mengakses komputer yang dilindungi untuk mendapatkan informasi secara tidak sah. Menurut The Hollywood Reporter, dia menghadapi lima tahun penjara. Namun jaksa akan merekomendasikan hukuman penjara 18 bulan.
Baca Juga
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh US Attorney’s Office pada Central District of California menduga bahwa Ryan mengakses (setidaknya) 50 akun iCloud dan 72 akun Gmail setelah mengirim email phishing (menyamar sebagai perusahaan yang berwenang). “Sebagian besar milik selebriti perempuan.”
“Dengan secara ilegal mengakses rincian kehidupan pribadi korban, Mr. Collins melanggar privasi mereka dan meninggalkan tekanan emosional, malu, dan perasaan tidak aman,” kata David Bowdich dari FBI’s Los Angeles Field Office dilansir NME.
“Kami terus memantau selebriti dan korban dari semua lapisan masyarakat yang mengalami konsekuensi dari kejahatan ini dan sangat mendorong pengguna perangkat yang tersambung ke internet untuk memperkuat password dan skeptis ketika membalas email yang meminta informasi pribadi,” tambahnya.
Sebagai informasi, setelah foto bugilnya muncul pada tahun 2014, Jennifer Lawrence mengatakan, “Kebocoran itu adalah pelanggaran privasi yang dahsyat.”