Fimela.com, Jakarta Kabar gembira untuk kamu yang sedang galau dan nggak tau harus curhat pada siapa. Hal tersebut dikarenakan, masalah kamu pun menjadi masalah bagi Kementerian Sosial. Banyaknya remaja yang galau membuat kemensos ingin membantu dengan memberikan konseling pada remaja.
Baca Juga
Dilansir dari AntaraNews, Kementerian Sosial saat ini tengah memberikan perhatian yang besar terhadap peremajaan konsumen narkotika. Khofifah selaku Menteri Sosial mengatakan mobil anti galau ini bisa dijadikan sebagai solusi karena banyak masalah pada remaja, baik tentang konsumsi narkoba atau seks bebas yang sering tidak tersampaikan pada orangtua.
"Banyak anak-anak galau mencoba ngelem. Dari ngelem bisa naik menjadi (konsumsi) sabu. Pengeluaran sehari untuk (membeli) sabu Rp25ribu. Kalau meminta-minta di lampu merah bisa dapat lebih dari Rp 25 ribu," ujar Khofifah pada AntaraNews.
Ia menjelaskan, penyediaan mobil anti galau bisa memberikan jalan keluar. Suasana menggurui, merasa paling benar harus dihindari. Saling memberi empati pada mereka yang miliki masalah pun menjadi suatu hal yang dibutuhkan. Untuk melancarkan program ini, Khofifah berharap adanya konselor yang disediakan dari panti sosial yang bekerja sama dengan mahasiswa fakultas psikologi.