Fimela.com, Jakarta Rumah tangga Masayu Anastasia dan Lembu Wiworo Jati memang sudah lama diisukan mengalami keretakan. Namun, mereka selalu berusaha menutupi sampai akhirnya terkuak dengan gugatan cerai yang dilayangkan Masayu Anastasia ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan, akhir 2015 lalu.
Benih-benih masalah diakui telah ada semenjak beberapa tahun lalu. Namun, Masayu dan Lembu berusaha memperbaiki diri dan menahan niat untuk berpisah. Diketahui, hubungan Masayu dan Lembu pada akhir tahun 2013 sudah tak lagi harmonis.
"Nafkah batin yang diberikan tergugat, itu terakhir 2013 akhir," tegas Roma Rita, kuasa hukum Masayu Anastasia di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, Kamis (25/2).
Masayu memang merupakan istri yang mandiri. Karenanya, perihal nafkah dari suami ataupun harta gono-gini tak disebut dalam materi gugatan cerainya. Berkali-kali Masayu hanya berniat untuk pisah dengan mantan personil Club Eighties tersebut.
Baca Juga
"Kesimpulan kami tetap sama pada gugatan sebelumnya, ingin pisah. Kalau harta gono gini gak ada. Sedangkan nafkah memang kewajiban ayah untuk anaknya, di gugatan kami tidak diberikan nafkah materil," imbuhnya.
Tentang sidang lanjutan, pengacara ini mengatakan masih beragendakan kesimpulan. "Agenda sidangnya kesimpulan. Kami penggugat ajukan kesimpulan secara tertulis, kalau tergugat mengajukan kesimpulannya secara lisan. Masayu ada pekerjaan di luar negeri jadi berhalangan hadir," tandas Roma.