Fimela.com, Jakarta Kalau kamu memasuki wilayah proyek pembangunan apa pun, baik rumah, gedung, atau pun jembatan, pakailah helm pengaman dan perangkat lainnya demi keselamatanmu. Tanpa pelindung, nyawamu bisa-bisa terancam, seperti kisah Mohammad Guddu (24) ini.
Baca Juga
Guddu merupakan seorang pekerja konstruksi di Mumbai, India yang sehari-hari bekerja membangun rumah. Seperti biasa, hari itu Guddu sedang mengaduk semen di sebuah area kosntruksi tanpa mengenakan helm. Tiba-tiba, tulis The Sun, sebuah besi sepanjang 2 meter jatuh dari lantai empat dan jatuh tepat di atas kepala Duddu.
Media tersebut menulis, besi panjang itu langsung menancap di kepalanya, bahkan menembus hingga ke belakang kepala. Setelah dilarikan ke rumah sakit, dokter memeriksa kepala Guddu menggunakan sinar-X. Dari pemeriksaan tersebut, News.co.au menulis, batang besi yang cukup tebal itu benar-benar tertancap dalam kepalanya dengan kondisi yang utuh.
Dokter di rumah sakit miliki pemerintah, di Mumbai akhirnya melakukan operasi besar untuk menyelamatkan nyawa Guddu. Karena besi tersebut benar-benar tertancap, dokter di rumah sakit harus membelah tengkoraknya untuk mencaput batang besi. Meski sangat sulit, The Sun menulis operasi yang berlangsung selama 5 jam itu berhasil dilakukan.
Usai operasi, kondisi Guddu sudah stabil. Meskipun begitu, dilansir dari News.co.au, Guddu kini mengalami kelumpuhan pada sisi kirinya, akibat kerusakan dan luka pada otak. Tapi, kelumpuhan ini hanya sementara. Dokter mengatakan kepada The Sun, kondisi Duddu akan pulih dalam tiga minggu ke depan.
Dr. Batuk Diyora, ahli bedah saraf di rumah sakit itu dan pemimpin dari tim operasi Guddu mengatakan kepada media yang sama bahkan selamatnya Duddu dari kematian adalah keajaiban. "Sungguh suatu keajaiban seseorang selamat dari cedera berat seperti itu."
Lanjutnya, Diyora mengatakan, batang besi tersebut tidak menembus otak bagian kognitif, motorik, dan fungsi sensorik. Kecelakaan tersebut juga tidak merusak pembuluh darah vital yang tugasnya mengangkut oksigen dalam tubuh ke otak. Kini Guddu masih dalam fase pemulihan setelah operasi.