Tak Hanya Hari Valentine, Selamat Memperingati Pemberontakan PETA

Fimela.com, Jakarta Minggu, 14 Februari menjadi hari yang penuh dengan nuansa cinta-cintaan, pasalnya di hari itu diperingati sebagai Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang. Namun, tahukah kamu jika tanggal tersebut juga merupakan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia? Ya, hari tersebut juga diperingati sebagai hari peringatan aksi pemberontakan Pembela Tanah Air (PETA) di Blitar.

Seakan ingin memperingatkan masyarakat Indonesia soal pemberontakan PETA akun fanpage Facebook Si Juki memposting sebuah gambar yang akan mengobarkan kembali semangatmu. “Selamat 14 Februari sob! Perlu diingat, Tentara PETA telah berperan besar dalam Perang Kemerdekaan Indonesia. Pada tanggal 14 Februari 1945, pasukan PETA di Blitar di bawah pimpinan Supriadi melakukan sebuah pemberontakan,” tulis akun fanpage Si Juki, Minggu (14/2/2016).

PETA dibentuk oleh bala tentara Jepang di Indonesia pada Oktober 1943. Pembentukan PETA dimaksudkan agar para pemuda Indonesia bisa dijadikan tentara territorial untuk mempertahankan Jawa, Bali, dan Sumatera apabila pasukan sekutu tiba. Namun para prajurit PETA melakukan pemberontakan lantaran aksi keji Jepang melecehkan wanita-wanita Indonesia.

Tanggal 14 Februari 1945 pukul 03.00 WIB, pasukan Shodancho Supriyadi, salah satu lulusan pertama pendidikan komandan peleton PETA di Bogor menembakkan mortir ke Hotel Sakura yang menjadi kediaman para perwira Jepang. Markas Kenpetai juga ditembaki senapan mesin. Jadi, sekarang kamu sudah tahu kan bahwa 14 Februari tidak hanya diperingati sebagai Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang saja, karena di hari tersebut juga diperingati sebagai Hari Pemberontakan PETA.