Fimela.com, Jakarta Tidak tahu apa yang akan terjadi, jika sebuah keluarga tak melihat bercak darah yang ada pada penutup sebuah makam, di Pemakaman Caju, kota Campos dos Goytacazes, Brasil, pada Senin (8/2) kemarin. Daily Mail menulis, mereka yang tengah berziarah menyadari posisi penutup makam telah bergeser. Makam salah satu anggota keluarga mereka yang tercinta telah dirusak. Terlebih lagi, mereka juga melihat ada bercak darah pada ujungnya.
Baca Juga
Dilansir dari The Sun, menyadari hal itu, mereka langsung melaporkan hal ini kepada petugas pemakaman dan polisi. Awalnya, mereka pikir ini hanya kasus vandalisme. Sayangnya, setelah pemadam kebakaran dihubungi untuk mengangkat penutup makam, mereka justru menemukan seorang pria di dalamnya.
Dilansir dari The Sun dan Daily Mail, tubuh pria berambut hitam dan agak panjang ini penuh dengan luka di sekujur badannya. Kejahatan vandalisme yang tadinya dikira keluarga tersebut langsung berubah menjadi kasus kriminal. Tim penyelamat, Daily Mail menulis, segera menduga pria ini sebagai korban sebuah perkelahian atau serangan.
Meskipun pria tersebut terluka parah, namun ternyata masih bernapas dan memiliki peluang untuk kembali pulih. The Sun menulis, dia lantas dilarikan ke rumah sakit Ferreira Machado, yang paling dekat dari lokasi kejadian. Pria yang dikubur hidup-hidup ini belakangan diketahui berinisial VSFM dan berusia 33 tahun. The Sun juga menulis, pria ini diketahui merupakan warga setempat.
Meskipun polisi belum memiliki informasi jelas mengenai kronologi kejadiannya, mereka telah mengonfirmasi akan melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Sementara itu, VSFM yang kini berada di rumah sakit, tulis Daily Mai, kini kondisinya sudah stabil.