Fimela.com, Jakarta Donald Trump sepertinya tak kapok untuk membuat para fans Adele marah. Padahal sebelumnya para fans Adele serta juru bicara Adele sudah meminta Danald Trump untuk berhenti menggunakan lagu Adele dalam kegiatan kampanye yang dilakukannya.
Beberapa waktu lalu, Donald kembali menunjukkan tingkahnya dengan kembali menggunakan Adele. Donald Trump sendiri kembali menggunakan lagu Adele dalam kampanye di New Hampshire dan Arkansas.
Baca Juga
- Film 90-an, Primus Yustisio Pernah Merajai Dunia Sinetron
- Film 90-an: Baling-Baling Bambu dan Kantong Ajaib Doraemon
- Rizky Febian -Kesempurnaan Cinta (Bintang Akustik)
Sebelumnya pihak juru bicara Adele telah melayangkan keberatan kepada Donald Trump untuk menghentikan penggunaan lagu kliennya. Secara jelas pihak perwakilan Adele sama sekali tak mengizinkan lagu Adele untuk digunakan dalam kegiatan politik apapun.
"Adele tak pernah memberikan izin musiknya untuk digunakan dalam kegiatan politik apapun," ungkap juru bicara Adele saat itu.
Namun, seperti tak tahu sopan santun, Donald Trump tetap menggunakan lagu-lagu Adele untuk berkampanye. Setidaknya ada 2 lagu berjudul Rolling in The Deep dan Skyfall yang digunakan sang calon Presiden untuk kegiatan kampanye.
Selain Adele. grup band Aerosmith juga pernah mengalami hal yang sama. Donald Trump pernah menggunakan lagu berjudul Dream On dari Aerosmith untuk kegiatan politik tanpa izin dari sang empunya.