Fimela.com, Jakarta Film Surat dari Praha yang diproduseri Glenn Fredly sedang menghadapi somasi. Film tersebut secara keseluruhan yang mendapatkan somasi dari Yusri Fajar, penulis novel berjudul Surat Dari Praha yang juga merupakan dosen di Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur.
GlennFredly selaku pencipta lagu sekaligus eksekutif produser pun mendapatkan somasi yang sama. Ia dituding juga melakukan plagiasi dan pelanggaran hak cipta.
Meskipun begitu, Glenn yang dikabarkan sudah dua kali mendapatkan somasi. Merasa tak mendapatan surat somasi.
Baca Juga
- Glenn Fredly Berkarya Tak Hanya Kepentingan Komersil tapi Mengutamakan Idealisme
- Imutnya Yoona dan Taeyeon di Konser SNSD Phantasia Bangkok
- Reaksi Fans Terkait Ciuman Zayn Malik-Gigi Hadid di 'Pillowtalk'
"Somasi katanya sudah dua kali, tapi gak pernah saya terima,” ungkap Glenn Fredly saat menggelar konferensi pers di bilangan Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (1/2/2016). “Menurut saya somasi ini sangat sepihak. Dan kami juga kirim somasi, biar legal standing lebih jelas," sambung pelantun tembang Kisah Romantis ini.
Glenn beserta kawan-kawan juga menggandeng Hak Kekayaan Intelektual atau HaKI sebagai pihak ketiga untuk memantapkan posisi mereka ketika isu plagiasi merebak dan menuding mereka. Menurut Glenn, terlibatnya HaKI sangatlah penting untuk mengedukasi masyarakat.
Film Surat dari Praha mengangkat drama percintaan yang berbalut sejarah dan polemik politik di Indonesia pada 1965 silam. Sang sutradara, Angga Dwimas Sasongko, berusaha mengungkap kisah kehidupan dari pemberontak Pemerintahan Orde Baru.
Film yang diproduseri Glenn Fredly ini dibintangi oleh Julie Estelle, Tio Pakusadewo, Chicco Jerikho, Rio Dewanto, Widyawati, Jajang C. Noer dan Shafira Umm. Surat dari Praha sudah rilis di bioskop sejak 28 Januari kemarin.