Fimela.com, Jakarta Ruang perawatan rumah sakit Hasan Sadikin, Bandung, Jawa Barat, jadi tempat terakhir Dede 'manusia akar' menghembuskan napas. Di samping kondisi tubuh langka, laki-laki yang tutup usia pada Sabtu (30/1) sekitar pukul 03.30 WIB itu pun berjuang melawan kelainan di sederet organ tubuh, seperti ginjal, paru-paru, hati, dan otak.
Sebagaimana dimuat Telegraph, figur bernama lengkap Dede Koswara itu telah mengidap penyakit yang juga dikenal sebagai epidermodysplasia verruciformis tersebut selama 28 tahun terakhir. Delapan tahun silam, Dede sempat menjalani operasi pengangkatan kutil yang bersarang di hampir seluruh bagian tubuhnya itu.
Baca Juga
Kepada Telegraph, Dede sempat mengutarakan impiannya sesaat setelah operasi di tahun 2008. Kala itu, laki-laki yang meninggal di usia 46 tahun tersebut berucap soal keinginan untuk kembali bekerja dan mengumpulkan uang demi mendirikan usaha di dekat tempat tinggalnya.
"Aku juga ingin menikah lagi," ujarnya sambil tertawa, seperti dimuat Telegraph. Namun, takdir berkata lain. Terapi yang dilakukan setelah operasi ternyata tak banyak memberi pertolongan. Menurut salah satu tenaga medis di rumah sakit Hasan Sadikin, dr. Rachmat Dinata, sebagaimana dilansir Telegraph, keadaan imun Dede yang terlalu lemah jadi salah satu penyebab kutil-kutil itu terus tumbuh.
Meski demikian, Dede 'manusia akar' sudah membuktikan ketangguhannya melawan penyakit yang bersarang di tubuh laki-laki yang sempat berambut gondrong itu. Buktinya, Dede bisa bertahan lebih lama dari perkiraan para dokter. Semula, pihak dokter mengira Dede hanya bisa hidup paling lama lima tahun, terhitung sejak tahun 2008 kala ia menjalani operasi.