Fimela.com, Jakarta Memiliki kelebihan seperti penciuman yang tajam merupakan hal yang lumrah bagi manusia. Dapat melihat lebih baik pun bisa dibilang biasa terjadi. Namun lain halnya dengan seorang gadis Norwegia ini. Ia menganggap kelebihannya tersebut mirip dengan kucing sehingga ia merasa terperangap di tubuh manusia.
Baca Juga
Disadur dari Daily Mail, Nano mengaku memiliki kemampuan seperti kucing. Kemampuan mencium aroma dengan tajam, takut air, bisa melihat dalam gelap, serta sanggup mengerti bahasa kucing membuatnya merasa lahir dalam 'spesies' yang salah.
Dara berusia 20 tahun ini pun menyadari kalau dirinya bukan 'manusia' ketika berusia 16 tahun. Waktu itu dokter dan psikolog yang menanganinya mengatakan bahwa Nano memiliki cacat genetik karena tak menyukai air dan lebih suka berada dalam gelap serta berbagai kebiasaan kucing lainnya.
Tidur di wastafel dan jendela pun kerap dilakukan Nano. Ia merasa sangat senang ketika memiliki kelebihan pendengaran yang tjam serta kemampuan melihat dalam gelapnya yang begitu baik. Ia pun berpikiran untuk selamanya menjadi kucing.
Meski demikian, menurut psikolog Nano hanya mengalami krisis kepercayaan diri saja. Dia bisa hidup seperti manusia pada umumnya, namun perempuan itu sendirilah yang memilih jalan hidupnya menjadi seperti itu.