Fimela.com, Jakarta Menutup aurat sudah menjadi suatu kewajiban, terutama bagi seluruh perempuan muslimah. Namun bagi sebagian perempuan, tak mudah untuk meyakinkan diri agar dapat berhijab. Hal inilah yang juga dirasakan Dhini Aminarti. Namun akhirnya, lewat pengalaman yang dilalui, Dhini Aminarti kini serius untuk menutup aurat tubuhnya.
"Kalau boleh jujur baru mulai hari ini (pakai hijab), Minggu lalu baca artikel di media sosial temen aku isinya memang agak-agak merinding. Isinya tentang setahun mengerjakan sholat, melakukan sunnah, sedangkan kita tidak ditutup (aurat) sama aja kita nggak masuk surga. Habis baca itu aduh nggak sadar nangis. Dan segala macam, aku pikir kalau memang ini jalannya, mudah-mudahan bisa diberi kemudahan dan kemantapan," tutur Dhini Aminarti yang tak kuat menahan air matanya di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat (22/1/2016).
Baca Juga
Setelah membaca artikel, istri Dimas Seto ini langsung menemui sang ibu dan menceritakan kegundahan hatinya. Ia tak mau segala dosa yang telah diperbuat akibat tidak menutup aurat selama sebelum menikah dibebankan kepada ayahnya yang sudah tiada.
"Aku cerita ke mama, aku pikir papa kan udah nggak ada. Jadi kan seorang anak sebelum menikah bagaimana caranya berpakaian adalah tanggung jawab ayahnya. Ya Allah jangan sampai kesalahan masa lalu aku, papa aku jadi diberatkan untuk masuk surga. Ya udah pada dasarnya mama mendukung aku yang penting positif," lanjutnya.
Untuk lebih meyakinkan dirinya lagi, Dhini Aminarti juga bercerita kepada sahabatnya untuk memantapkan dirinya berhijab. Kini di hari ulang tahun ayahnya yang jatuh pada tanggal 22 Januari, Dhini Aminarti sudah meyakinkan hatinya untuk berhijab.
"Aku juga chatting ke mbak (umi) Pipik, sepanjang chatting aku nangis lebih meyakinkan dari hati aku aja. Mereka kan lebih paham. Gelisah aja karena butuh pemantapan hati. Seminggu lalu udah berniat, insya Allah kalo diizinkan berhijab pas hari ulang tahun papa ya hari ini. Tadi udah baca yasin berdoa segala macam mudah-mudahan almmarhum Papa senang," tukas Dhini Aminarti.