Fimela.com, Jakarta Pertengahan Januari 2016 ini ternyata aksi teroris tidak hanya menyerang Indonesia saja, karena sehari setelah bom Sarinah terjadi, aksi teror juga melanda Burkina Faso di Afrika Barat, Jumat malam waktu setempat, 15 Januari 2016. Seperti dilaporkan oleh Russia Today, setidaknya ada tiga pria bersenjata yang mengenakan sorban mengumbar tembakan dan melakukan penyanderaan di hotel dan restoran di pusat Kota Quagadougou, Ibu Kota Burkina Faso.
Baca Juga
Kepala Rumah Sakit Yalgado Quedrago, Robert Sangare menjelaskan bahwa setidaknya ada 20 orang korban tewas akibat peristiwa yang berlokasi tidak jauh dari bandara internasional. “Untuk orang yang tewas, kami tidak memiliki angka yang pasti, tetapi setidaknya 20 orang tewas dalam peristiwa ini. Kami sudah memiliki data setidaknya ada 15 orang terluka dengan luka tembak dan lain-lain yang mengalami cedera ketika panik saat melarikan diri,” jelas Sangare seperti dikutip dari Russia Today, Minggu (17/1/2016).
Kelompok pemantau jaringan teroris, yakni SITE, menngungkapkan, jaringan teroris yang bertanggung jawab atas peristiwa tersebut adalah Al Qaeda in the Islamic Maghreb (AQIM). Mereka juga menjelaskan bahwa kelompok yang beraksi di Burkina Faso adalah kelompok al-Murabitoun yang berada di gurun Sahara di utara Mali, dan beranggotakan pejuang yang setia pada militan Aljazair veteran Mokhtar Belmokhtar. Dan di bawah ini adalah foto-foto mencekam saat serangan teroris terjadi di Burkina Faso.