Bom Sarinah Meledak, Andien Aisyah Diminta Hapus Hashtag

Riswinanti diperbarui 15 Jan 2016, 15:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Saat bom Sarinah pada Kamis (14/1/2015) kemarin, Andien Aisyah adalah salah satu selebriti yang langsung bereaksi. Dia mengunggah beberapa postingan di media sosial yang menunjukkan penyesalannya atas kejadian ini.

Namun ada-ada saja cerita yang menyusul beredarnya postingan Andien di media sosial. Selain kehadiran 'teroris' yang sempat menyusup dalam postingannya, hashtag yang diunggah Andien juga sempat dipermasalahkan oleh fans.

"Maaf mb @andienaisyah pliss hapus tanda hastagnya...Insya Alloh kita kuat n kita berani. Indonesia bkn negara menakutkan n menyeramkan sooo plis hapus tagar nyah segera...thx ❤❤," demikian salah satu komentar yang muncul dalam postingan Andien.

Setelah bom meledak dan publik mulai mengampanyekan hashtag #PrayForIndonesia, memang sempat beredar kabar bahwa tindakan ini akan membuat rupiah melemah. Selain itu, keberadaan hashtag juga dianggap mempengaruhi penilaian dunia luar, sehingga Indonesia dianggap sebagai negara yang tidak aman dan sarang teroris.

"kalo kalian mengacu pada broadcast yg kalian baca.. Maka Hashtag yg dimaksud bukan yg saya tulis ini :) Hashtag indonesia unite udah ada dari dulu Mas dan Mbaknya," jawab Andien Aisyah.

Dalam postingan terbaru, sebenarnya Andien Aisyah memang tidak menggunakan hashtag #PrayForJakarta lagi, dan menggantinya dengan #JAKARTABERANI dan #INDONESIAUNITE. Postingan dengan tagar #PrayForJakarta, yang juga merupakan ungkapan duka atas bom Sarinah, telah dihapus karena alasan tertentu.