Bahrun Naim, Orang Indonesia Masuk ISIS Diduga Pelaku Bom Sarinah

Ardini Maharani diperbarui 14 Jan 2016, 21:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Baru saja Kepala Polisi Daerah Khusus Ibukota Jakarta (Kapolda) Metro Jaya Inspektur Jenderal Muhammad Tito Karnavian menyampaikan jika pelaku bom Sarinah, Jakarta adalah Bahrun Naim. Siapakah dia? Nama lengkapnya Muhammad Bahrun Naim Anggih Tamtomo. Dia warga Solo, Jawa Tengah. Pertama kali dikenal masyarakat saat ditangkap oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 pada 9 November 2010. Naim ditangkap karena terbukti memiliki ratusan butir amunisi ilegal. Naim dijerat dengan pasal kepemilikan senjata api. Dia dijatuhi vonis 2 tahun 6 bulan oleh Pengadilan Negeri Surakarta.

Pada 2014 nama Naim kembali bikin geger. Dia disinyalir orang Indonesia pertama yang gabung dengan Negara Islam untuk Irak dan Suriah (ISIS). Setiap ada simpatisan ISIS di negeri ini yang tertangkap polisi, nama Naim pasti disebut. Terakhir yakni Maret 2015, Naim diduga melarikan calon istrinya, Siti Lestari, asal Demak, ke Suriah. Orangtua Siti Lestari mengatakan anaknya memang menjalin hubungan dengan Naim dan hendak dijadikan istri ketiga. Itu sebabnya keluarga tak setuju, eh malah dibawa kabur.

Naim juga dikaitkan dengan kelompok Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) yang diketuai oleh Santoso Abu Wardah. MIT ini diketahui mendukung ISIS. Naim lah penghubung MIT yang bermarkas di Sulawesi dengan ISIS di Suriah. Ngeri banget nih orang!

Temuan polisi Indonesia terakhir menurut Pak Tito, Naim sudah menjadi ketua ISIS wilayah Asia Tenggara. Saat inilah kelompoknya mulai bergerak. Pak Tito sudah mengetahui posisi mereka dan tengah dilakukan pengejaran. Semoga Pak Tito dan segenap jajaran polisi negeri ini mampu melumpuhkan para teroris dimana pun mereka berada. Termasuk Bahrun Naim, pemuda yang diduga menjadi pelaku peledakan bom Sarinah.