Fimela.com, Jakarta Baku tembak dan serangkaian bom telah terjadi di kawasan Sarinah. Aksi yang terjadi pukul 10.50 WIB tersebut menewaskan sejumlah korban dari kepolisian dan warga sipil yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Baca Juga
Disadur dari Liputan6, terdapat 9 korban teror yang dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, yang terletak di Senen, Jakarta Pusat. Berdasarkan pantauan, korban langsung dibawa dengan menggunakan mobil ambulans.
Pengamanan Rumah Sakit ini pun sangat ketat. Terlihat beberapa anggota TNI dan Polri memakai persenjataan lengkap dan berjaga di sekitar Unit Gawat Darurat (UGD). Namun sejumlah awak media tak diperbolehlan masuk dan hanya boleh meliput di luar rumah sakit. Bahkan anggota keluarga para korban pun tak diberi izin masuk.
Meski demikian, Liputan6 mendapatkan identitas dari 9 korban terkait bom Sarinah. Ke-9 korban pun masih dirawat secaraintensif di RSPAD Gatot Subroto. Mereka adalah Chairil (21), warga Grogol, Jakarta Barat yang menderita sobek di bagian punggung dan jari tangan. Aiptu Budiyono (43), anggota Polres Jakarta Pusat yang ertembak di bagian dada sebelah kanan dan perut.
Aiptu Dody Maryadi (49), Dirlantas Polda PMJ terluka karena tertembak di bagian perut. Johannes Antonius Maria (48), warga negara Belanda, beralamat di Jalan Nangka, Jakarta Selatan yang menderita luka-luka. Anggun Artikasari (24), warga Condet, Jakarta Timur, kaki sebelah kanan terkena ledakan. Budi Rahmad (35), Permana bin Asep Yanto (24), Agus Kurnia bin Asudrajat (25), warga sipil menderita luka-luka