Fimela.com, Jakarta Pemimpin Kelompok Ekstremis Al Qaeda Ayman al Zawahiri ternyata sudah memperingatkan bakal ada teror di Indonesia. Pesan ini sudah dirilis pekan lalu dan beredar secara online pada 10 Januari. Pesan tersebut ada 3 bagian sepanjang 7 halaman. Salah satu bagian menegaskan kebangkitan Islam lewat serangan di Asia Tenggara, terutama Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Disinyalir pesan ini ada hubungannya dengan ledakan bom di Sarinah pada Kamis (14/1/2016).
Baca Juga
Zawahiri tak menetapkan tanggal berapa dia bakal menebar teror. Namun dia menegaskan generasi mujahid baru sudah terjadi di 3 negara Asia Tenggara yang sudah disebutkan tadi. Pemimpin Al Qaeda ini juga mengatakan sudah saatnya menegakkan ajaran agama dan menjadi martir untuk bangkitnya Islam, demikian dilansir oleh situs longwarjournal.org, Kamis (14/1/2016).
Selain mengatakan akan menebar teror di Indonesia, dalam pesan Zawahiri ada penggalan wawancara lama dengan terpidana mati Bom Bali, Amrozi. Dalam wawancara itu Amrozi menegaskan agar bangsa Barat terutama Australia harus angkat kaki dari Indonesia. Selain Amrozi, ada pula khotbah Abu Bakar Ba'asyir yang memperingatkan agar kaum muslim tetap berjuang menegakkan kalimat Allah. Sejalur dengan pemikiran Zawahiri, mereka mengatakan para mujahid 'sudah matang' dan siap melakukan aksi. Mengerikan sekali!
Well, guys, bisa jadi ini salah satu langkah teroris untuk memecah belah persatuan Indonesia dengan menyudutkan Islam, ya. Perlu kamu catat, agama apa pun mengajarkan kebaikan. Hanya orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang bisa memelintir ajaran sebuah agama bahkan membabi buta membunuh mereka yang tidak mengerti apa-apa, termasuk ledakan bom di Sarinah ini. Tetap positif thingking dan tenang, ya.