"Enggak sangka sebelumnya. Penjualan tiketnya jauh dari ekspektasi, 400 ribuan lah setelah tayang di bioskop. Hoki kali," kata Ernest Prakasa saat dijumpai di XXI Citraland, Jakarta Barat, Rabu (6/1/2016). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Animo masyarakat terhadap karyanya, membuatnya kembali terpacu untuk kembali membuat karya lebih bagus lagi. Itu terlihat dari setiap nobar (nonton bareng) yang diadakan, masyarakat berduyun-duyun melihat film Ngenest. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Pastinya jadi memotivasi bikin yang lebih bagus lagi. Ada beberapa ide cerita yang belum dikembangkan. Gue pastinya akan nulis sendiri, tahun ini lah," ujar Ernest Prakasa di XXI Citraland, Jakarta Barat, Rabu (6/1/2016). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Dalam film ini, Ernest Prakasa menjadi pemain, penulis sekaligus sutradara. Debutnya di industri film terbilang masih anak bawang. Ia mengakui semua itu di luar ekspektasinya sebagai anak baru. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Dalam film terbarunya, Ernest enggan untuk mematok target muluk-muluk. Namun ia optimis angka yang di raih akan terus naik hingga lebih 500 ribu penonton. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Ernest Prakasa saat akan melakoni dunia barunya, banyak melakukan tukar pikiran dengan Raditya Dika. Komika yang lebih dulu terjun menjadi pemain dan sutradara. Dika adalah mentornya dan yang membuat makin percara diri. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Suksesnya film Ngenest, Ernest akan membuat film lagi tahun ini.