Fimela.com, Jakarta Masyarakat yang tinggal di kota Bandung sudah berasal dari banyak daerah di Indonesia. Maklum sudah menjadi fenomena umum yang kerap terjadi pada kota metropolitan yang mana banyak orang berbondong-bondong mengadu nasib di kota besar seperti Bandung. Namun tetap saja, warga kota kembang tetap didominasi orang sunda sebagai penduduk asli di sana.
Nah, artikel ini akan mengulas keunikan orang Bandung khususnya yang punya latar belakang sunda yang memiliki kebiasaan gokil. Dijamin nggak akan kamu temukan di seluruh Indonesia. Penasaran seperti apa saja, berikut penjelasannya.
Baca Juga
Konon, orang Sunda tidak bisa bilang “F”. Banyak pendatang mengatakan bahwa orang bandung asli atau suku sunda tidak bisa mengucapkan huruf F. Jadi, setiap kata yang berawalan dengan huruf F secara otomatis akan dilafalkan menjadi “P”. Seperti contoh Fitnah menjadi Pitnah. Namun berdasarkan pengakuan dari USA (Urang Sunda Asli). Mereka bisa saja mengucapkan konsonan “F”, hanya saja sudah menjadi kebiasaan sosial sehingga pengucapannya berubah menjadi “P”.
Hobi makan kuliner mentah. Jika pernah tinggal seputaran kota Bandung, pastinya kamu tahu dengan berbagai makanan khas seperti Karedok yang dibuat dari berbagai macam sayur sayuran mentah ditambah bumbu kacang. Meskipun sayuran mentah tetap saja rasanya begitu lezat, dan tentu sayur mayur sudah di bersihkan atau terkadang direbus setengah matang. Selain bumbu kacang, orang Bandung juga suka makan sayuran segar yang dicolek dengan campuran bumbu cabai dan rempah rempah.
Terbiasa mengucapkan “Mah” dan “Teh”. Coba perhatikan ketika kamu sedang berbicara dengan orang Bandung, pasti sering menambahkan kata “Mah” dan “Teh”. Sangat unik memang, seolah-olah orang Bandung menjadikan kedua kata tersebut sebagai tanda baca ”koma”. Bahkan kebiasaan unik ini sudah menjalar hingga warga ibu kota, lihat saja tidak jarang kamu jumpai orang daerah lain (bukan sunda), tapi meniru kebiasaan unik tersebut.
Pandai membuat singkatan kata/ akronim. Cilok nama lain dari aci dicolok, colenak nama lain dari dicocol enak, atau mungkin makanan combro yang tidak lain singkatan dari oncom dijero. Begitulah kebiasaan orang Bandung, mungkin bingung memberikan nama suatu makanan atau terlalu rumit jika harus disebutkan secara panjang sehingga lahirlah nama Cilok, Combro dan lainnya tersebut.
Demikianlah fakta dan kebiasaan unik orang Bandung yang perlu anda ketahui, coba buktikan saja sendiri dengan berkunjung kesana pada liburan nanti. Semoga informasi yang telah dijelaskan tadi bisa bermanfaat sekaligus menghibur setiap pembaca. (M. Sufyan)