Ingin Sukses? Pertajam Kecerdasan Anak Sejak Masih di Kandungan

Karla Farhana diperbarui 08 Jan 2016, 13:14 WIB

Fimela.com, Jakarta Kesuksesan dalam hidup memang menjadi prioritas setiap orang, karena dengan sukses biasanya hidup terasa lebih menyenangkan dan bisa melakukan banyak hal seperti membantu sesama. Namun sebelumnya, kamu harus paham terlebih dahulu definisi sukses itu seperti apa, apakah mereka yang kaya raya atau mereka yang punya otak jenius.

Harus diakui kesuksesan erat kaitannya dengan kekayaan dan kepintaran karena sudah menjadi semacam indikator yang berlaku di masyarakat, meskipun tidak selalu harus seperti itu. Namun tetap saja orang kaya dan pintar bisa dikatakan sudah meraih kesuksesan. Lantas timbul pertanyaan, kenapa mereka bisa kaya dan pintar? Nah pada artikel ini akan menjelaskannya secara detail.

Kesuksesan Berawal Dari Kepintaran Seseorang. Orang dapat meraih kesuksesan umumnya disebabkan dua faktor yaitu kepintaran dan keberuntungan, seseorang jenius namun jika tidak mendapatkan keberuntungan tentu saja tidak akan sukses. Jadi dapat disimpulkan, untuk menjadi sukses harus pintar terlebih dahulu. Kepintaran itu bisa dilatih sejak dalam kandungan, dengan mengonsumsi berbagai makanan bergizi untuk mencerdaskan otak.

Bangsa Yahudi terkenal karena kepintarannya. Sehingga tidak heran mereka bisa menguasai dunia di bidang  ekonomi, politik hingga teknologi. Mereka pintar karena sejak mengetahui kehamilan, seorang wanita Yahudi akan mengonsumsi kacang-kacangan, susu, madu, ikan hingga kurma guna mendukung perkembangan otak janin.

Selain itu, wanita Yahudi yang sedang hamil juga sering mengerjakan soal matematika, mendengarkan musik klasik dan kebiasaan baik lainnya. Bukan maksud ingin memuji orang yahudi, namun itulah kenyataannya. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa mereka menanamkan kecerdasan anak sejak dalam kandungan. Itulah yang membuat orang Yahudi terlahir pintar.

Begitu juga pada masa sekolah, anak Yahudi tetap melanjutkan mengonsumi makanan seperti kacang almond, minyak ikan Cod, minyak zaitun dan buah-buahan sehingga mereka mudah menyerap ilmu pengetahuan selama menempuh pendidikan. Mulai dari jenjang sekolah dasar hingga universitas. Kepintaran yang dipadukan dengan kecerdikan membuat mereka meraih kesuksesan.

Ada banyak keturunan Yahudi sukses seperti Lawrence Ellison, pemilik Oracle Corporation, selain itu terdapat nama nama besar seperti Michael Bloomberg, George Soros, Michael Dell hingga pemilik jejaring sosial facebook, Mark Zuckerberg yang mungkin kamu sudah sering mendengar nama tersebut sebagai orang sukses kelas dunia.

Dari ulasan di atas dapat disimpulkan, makanan yang rutin dikonsumsi orang sukses yaitu berupa kacang-kacangan, minyak ikan hingga berbagai macam buah. Hal ini sudah menjadi kebiasaan yang ditanamkan orang tua sejak dini. Kepintaran tidak menjamin kesuksesan, namun bisa dijadikan batu loncatan menuju hidup yang lebih baik. (M. Sufyan)

What's On Fimela