Fimela.com, Jakarta Kisah tragis kematian Angeline ke layar lebar. Beragam kritik pedas pun bermunculan mengingat kasus pembunuhan Angeline sendiri masih belum tuntas. Apalagi film Untuk Angeline akan mengangkat kisah kehidupan Angeline hingga kematiannya yang amat tragis.
Tak mudah Sonia Gandhi, selaku produser, mewujudkan keinginannya mengangkat kisah tersebut. Namun Sonia membantah jika niatnya itu demi mengumpulkan pundi-pundi uang. Dia ikhlas meskipun film yang dihadirkan tak mendapatkan untung. "Awalnya niat baik dipersembahkan untuk Angeline. Saya ikhlas untung rugi," ujar Niken Septikasari di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (7/1/2016).
Baca Juga
- Menilik Album Terakhir Natalie Cole, 'Natalie Cole En Espanol'
- Album Baru Adele Sukses 'Pecundangi' Taylor Swift
- Momen Bahagia 2 Keluarga Ahmad Dhani
Segala keperluan pun telah dilakukan Sonia untuk memuluskan proses film itu. Terutama soal perizinan yang melibatkan KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) dan ibu kandung Angeline sendiri. Bahkan mulai hari ini, proses produksi film Untuk Angeline sudah dilakukan.
"Kita sudah mendapatkan izin dari ibu Hamidah. Sudah sering ngobrol bareng, sudah dekat dari awal. Surat izin resmi sudah dipersiapkan sama kuasa hukum kami secara hitam putih," jelas Niken.
Sekedar mengingatkan, kasus pembunuhan Angeline berawal dari laporan hilangnya bocah 8 tahun itu dari rumahnya di Jalan Sedap Malam 26, Denpasar, Bali. Ironis, Angeline justru ditemukan telah tewas dan terkubur di halaman belakang rumah dekat kandang ayam ibu angkatnya.
Lewat arahan sutradara TB Opi Sulaiman, film Untuk Angeline melibatkan beberapa nama seperti Meylani Fahira, artis cilik yang akan berperan sebagai Angeline, Roy Marten, Ida Zein, Krisna Mukti, Paramitha Rusady. Rencananya film ini akan banyak melakukan pengambilan gambar di Bali.