Fimela.com, Jakarta The Hunger Games: Mockingjay - Part 2 sanggup mencuri perhatian pencinta film science fiction di seluruh dunia sejak tayang 20 November lalu. Film yang dibintangi oleh aktris penyabet piala Oscar, Jennifer Lawrence, itu pun berhasil masuk daftar 10 Film Terlaris Dunia 2015.
Berdasarkan data yang dimuat Box Office Mojo, The Hunger Games menduduki posisi kesembilan dengan pendapatan 619,4 juta USD di seluruh dunia dengan 43,1 persen dari domestik dan 56,9 persen dari negara lain. Selama lima pekan, film ini berhasil merajai box office AS sebelum kedatangan Star Wars: The Force Awakens.
Baca Juga
- Demam Star Wars, EXO Rilis 'Lightsaber' Versi Jepang
- Permusuhan Slash - Axl Rose Luntur Gara-gara Uang?
- Namanya Melambung, Jennifer Lawrence Jadi Pilih-pilih Peran
Ya, singgasana The Hunger Games langsung tergantikan oleh seri ketujuh Star Wars tersebut. Bahkan, Star Wars berhasil melesat ke posisi keempat daftar 10 Film Terlaris Dunia 2015 dengan pendapatannya yang mencapai 1,2 miliar USD di seluruh dunia. Angka ini disinyalir akan terus bertambah, mengingat film baru tayang dua pekan.
Posisi teratas masih ditempati oleh dua film produksi Universal, Jurassic World dan Fast and Furious 7, dengan penghasilan 1,6 dan 1,5 miliar USD di seluruh dunia. Menyusul di peringkat ketiga ada film superhero, Avengers: Age of Ultron, yang mengantongi pendapatan lebih dari 1,4 miliar USD.
Tahun ini pun film animasi kembali berjaya di box office. Pasalnya, Minions dan Inside Out berhasil mengukuhkan posisi ke dalam top 10. Bahkan, pendapatan dari film makhluk kuning menggemaskan tersebut menembus angka 1,1 miliar USD. Inside Out pun menyusul di posisi keenam dengan penghasilan 856 juta USD.
The Hunger Games: Mockingjay - Part 2 sudah tayang di hampir seluruh bioskop di dunia. Sehingga dapat dipastikan, pendapatan yang diperoleh oleh film arahan Francis Lawrence tersebut tidak akan berubah banyak hingga akhir tahun 2015. Untuk mengulang kesuksesan, prekuel The Hunger Games segera diproduksi oleh Lionsgate selaku rumah produksi.