Melahirkan, Ibu Ini Tertidur Selama 2 Minggu

Karla Farhana diperbarui 23 Des 2015, 12:59 WIB

Fimela.com, Jakarta Berapa lama kamu tertidur pada malam atau siang hari? Biasanya, rata-rata orang dewasa tidur selama 4-8 jam perhari. Ada juga sebagian orang yang bisa tertidur selama 12 jam. Tapi, kasus ini tidak banyak ditemui. Mungkin kamu mengira tidur 12 jam sudah terlalu lama dan terdengar tidak sehat. Meskipun begitu, pernahkah kamu membayangkan seorang ibu tertidur selama dua minggu tanpa terbangun sedetik pun?

Jody Robson, seorang ibu muda yang masih berumur 24 tahun ini kerap tertidur dalam waktu yang panjang. Ya, benar-benar panjang hingga sampai beberapa hari bahkan beberapa minggu. Jody pernah terlelap selama 11 hari. Kepada The Sun, Jody mengaku dirinya mengidap Kleine Levin Syndrome (KLS), gangguan neurologis langka yang membuat penderitanya bisa tertidur selama berhari-hari, bahkan berminggu-minggu. 

KLS Jody sangat parah. Ketika dia terbangun dari tidurnya yang sangat panjang, dia tak bisa mengingat apa pun. "Keluarga, suami, anak-anak, dan bahkan saya tidak tahu siapa diri saya," katanya kepada The Sun. Jody juga tak ingat apa yang sudah dilakukannya pada Natal-natal tahun sebelumnya. Tapi, yang paling buruk adalah ketika dia tertidur lelap saat melahirkan anak pertamanya. Dan, dua minggu kemudian, dia terbangun dengan perut yang sudah tak lagi buncit. 

Ketika dia bangun, suami tercintanya, Steven harus mengenalkan anaknya yang baru saja lahir. Tak hanya itu, ayah dari dua anak ini juga harus mengenalkan dirinya sendiri dan membantu Jodi untuk kembali mengingat siapa dirinya. Kepada The Sun, Jodi mengaku hal ini membuatnya kesal. "Ini membuat saya kesal karena saya tidak ingat telah melahirnya dan seharusnya proses itu menjadi momen yang sangat berharga," katanya kepada The Sun. 

Dilansir dari media yang sama, tahun lalu, Jodi tertidur tepat pada hari Natal. Tapi, setelah dia terbangun dia tak ingat apa pun tentang perayaan Natal. Dia ingat bagaimana dia dan keluarga menghias pohon Natal. Tapi, memori perayaannya tak sedikit pun tertinggal dalam benak. Memasuki bulan Januari 2015, ingatan itu berangsur-angsur kembali. Untungnya, dia sudah terjaga dan memorinya sudah kembali sebelum hari pernikahannya dengan Steven pada 31 Januari 2015. 

What's On Fimela