Fimela.com, Jakarta Genre : Aksi, Petualangan, Fantasi
Sutradara : J.J. Abrams
Produser : Kathleen Kennedy, J. J. Abrams, Bryan Burk
Penulis : J.J. Abrams, Lawrence Kasdan, Michael Arndt, George Lucas
Produksi : Lucasfilm, Bad Robot
Distributor : Westec Media Limited, Walt Disney Studios Motion Pictures
Tanggal Rilis : 18 Desember 2015 (USA)
Pemain :
Mark Hamill – Luke Skywalker
Billie Lourd
Carrie Fisher – Leia
Harrison Ford – Han Solo
Domhnall Gleeson – General Hux
Oscar Isaac – Poe Dameron
Gwendoline Christie – Captain Phasma
Simon Pegg
Daisy Ridley – Rey
Andy Serkis – Supreme Leader Snoke
Adam Driver – Kylo Ren
Peter Mayhew – Chewbacca
Warwick Davis
Lupita Nyong’o – Maz Kanata
Max von Sydow
Iko Uwais
Cecep Arif Rahman
Yayan Ruhian
Sinopsis:
Film ini bercerita 30 tahun setelah film ketiga (Episode VI), Return of the Jedi. Kekaisaran telah berubah menjadi sebuah junta militer yang dikenal sebagai The First Order, sedangkan pilot X-Wing seperti Poe Dameron (Oscar Isaac) kini mengudara untuk kelompok pecahan yang dikenal sebagai Resistance.
Princess Leia telah memiliki lightsaber yang pernah dimiliki oleh ayahnya, Darth Vader, dan sempat dihilangkan oleh Luke ketika Darth Vader memotong lengannya selama duel di kisah The Empire Strikes Back.
Baca Juga
- Tulis Pesan Bahasa Indonesia, Henry Super Junior-M Ngaku Jomblo
- MV 'Me Gustas Tu' GFriend Capai 10 Juta Viewers
- Temui Pia Alonzo Wurtzbach, Miss Universe 2015 Sesungguhnya
Review:
Star Wars, sudah menjadi budaya bagi perfilman Hollywood. Sejak era 70-an film ini sudah banyak digemari pecinta film di seluruh dunia. Kini, dengan kehadiran Star Wars seri ketujuhnya, kenangan pecinta film Star Wars seakan kembali diingatkan dengan kisah yang diangkat dan kualitas gambar yang lebih baik.
Meski banyak digemari, tapi tidak sedikit pula penonton yang tidak mengikuti sepak terjang Star Wars sejak pertama kali dirilis. Bahkan, seri film besutan George Lucas ini pun dirilis secara tidak berurutan, mulai dari seri 4, 5, 6 kemudian seri 1, 2, dan 3. Dengan hadirnya Star Wars: The Force Awakens seri ketujuh ini, mungkin ada baiknya untuk memberikan pemahaman yang kuat akan Star Wars, penonton bisa mengikuti seri 4, 5 dan 6 terlebih dahulu. Harap dicatat, ini hanya sekedar saran penulis saja, paling tidak, Sutradara JJ Abrams di film kali ini cukup membuat mata terpana dengan efek-efek yang ditampilkan dan alur cerita yang baik dengan menghadirkan aura-aura nostalgia Star Wars di seri The Force Awakens tersebut.
Yang penulis maksud, JJ Abram menghadirkan nostalgia Star Wars adalah mengembalikan tokoh-tokoh terdahulu antara lain Han Solo, Luke Skywalker, dan Leia Organa. Tak cuma itu, kehadiran pesawat yang sangat ikonik di Star Wars seperti X-Wing, Millenium Falcon, TIE Fighter, dan Star Destroyer juga bagian cita rasa nostalgia Star Wars.
The Force Awakens benar-benar disajikan untuk memanjakan penonton serta komunitas pecinta Star Wars sejak dahulu dengan menggunakan kualitas animasi, efek yang lebih modern dibanding film-film sebelumnya. Jika di seri 1, 2 dan 3 Star Wars, pecinta film tersebut kurang antusias lantaran penggunaan animasi komputer yang digunakan secara berlebihan, padahal Star Wars sejatinya adalah film yang menggunakan teknik diorama. Maka di seri ketujuh The Force Awakens inilah kehebatan dan kejeniusian JJ Abrams lebih memadupadankan teknik diorama yang kemudian dibalut dengan teknik teknologi komputer yang apik dan bahkan banyak digunakan di film-film modern lainnya.
Jika anda penasaran dengan kelanjutan kisah Star Wars: The Force Awakens seri ketujuh ini, maka film ini merupakan film wajib tonton dari segala usia. Di Indonesia sendiri, gong tabuhan Star Wars: The Force Awakens benar-benar kuat. Pasalnya, di film yang rilis 18 Desember 2015 turut menghadirkan tiga aktor tanah air yang sukses di film The Raid yakni Iko Uwais, Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman. Ketiganya disatukan di film Star Wars: The Force Awakens sebagai geng Kanjiklub yang dikisahkan sebagai musuh di film tersebut.
Foto Adegan:
Trailer: