Fachry Albar Pilih Film Berdasarkan Siapa Sutradaranya

Anto Karibo diperbarui 17 Des 2015, 17:56 WIB

Fimela.com, Jakarta Bagi sebagian besar pemain film, sebuah cerita yang ditawarkan dalam film tentu menjadi pertimbangan utama ketika akan bermain dalam sebuah judul film. Namun, Fachry Albar tidak demikian. Ketika menerima tawaran film, Fachry melihat siapa orang-orang yang berada di balik pembuatan film tersebut.

Begitu juga kala Fachry Albar ikut bermain dalam film berjudul I am Hope. Ketika mendapatkan tawaran, ia pun langsung bertanya siapa sutradara dan orang-orang yang berada di balik produksi film yang berkisah tentang perjuangan seorang penderita kanker.

"Pertama saya bukan orang yang main film berdasarkan sinopsis, itu bisa basa-basi. Kalau saya pertama kali sinopsis atau cerita gak dilihat, saya nanya siapa sutradaranya dan tim di belakangnya, dari situ baru oke," kata Fahri Albar di acara launching trailer, poster, dan soundtrack film I an Hope, Prestige Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (16/12).

Dalam film yang disutradarai oleh Adilla Dimitri dan diproduseri oleh trio Wulan Guritno, Amanda dan Janna Soekasah ini, putera rocker Ahmad Albar itu berperan sebagai David. Ia merupakan sosok yang memberikan cinta kepada Mia, penderita kanker yang diperankan oleh Tatjana Saphira.

"Saya berperan sebagai David, dia tidak sengaja bertemu dengan Mia (Tatjana Saphira). David sosok laki-laki yang memberikan harapan dalam bentuk cinta dengan caranya sendiri bukan cinta-cinta picisan," imbuhnya.

Soal peran sebagai David, Fachry mengaku banyak tantangan yang dialaminya. Namun ia merasa semua sudah dilaluinya. Fachry tak mau blak-blakan atas perannya karena ingin memberikan kejutan bagi para penonton film ini.

"Saya suka bingung kalau ditanya tantangan karena kita kan ada workshop, jadi tantangannya sudah terlewatkan walaupun ada beberapa kendala pas syuting. Kalau tantangan sebagai David sebenarnya banyak, cuma saya takut spoiler, harus tanya sama sutradara dulu, ada beberapa kejadian seru yang belum bisa di-publish," tandas Fachry Albar.