Di Negara Ini Siswa SD Dibujuk Pemerintah untuk Merokok

Floria Zulvi diperbarui 17 Des 2015, 18:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Perusahaan tembakau di Cina merupakan penghasil rokok terbesar di dunia. Di negaranya sendiri, penggunanya telah mencapai 300 miliar orang. Tak tanggung, pada tahun 2013, perusahaan ini sudah memproduksi sekitar 2,5 triliun rokok! Angka yang sangat fantasis! Sebagai kompetitor, Phillip Morris International (PIM) hanya mampu membuat 880 miliar rokok.

Dilansir oleh Bloomberg.com, seorang konglomerat di Cina memiliki lebih dari 160 merek rokok yang diproduksi oleh sekitar 100 pabrik di seluruh negeri. Ia pun menggunakan pendapatannya untuk berinvestasi di bank, hotel mewah, pembangkit listrik tenaga air, lapangan golf, bahkan produsen obat-obatan.

Industri tembakau di Cina sendiri menyumbang sekitar 7% untuk pendapatan negara setiap tahunnya. Wajar saja, sebanyak 500.000 pekerja mendedikasikan dirinya dalam dunia industri dan sekitar 20 juta orang mendapatkan penghasilan dari tembakau, termasuk 1,3 juta petani dan 5 juta pengecer. Bisa dibilang, industri rokok memiliki pengaruh besar terhadap penghasilan masyarakat Cina.

Tak sampai di sana, pemerintah Negeri Tirai Bambu ini pun saling merangkul dengan perusahaan rokok. Hal ekstrim untuk menyebarkan slogan-slogan rokok di sekolah dasar pun dilakoni. Jika kamu mengunjungi sekolah-sekolah di Cina, jangan kaget bila menemukan kalimat "Genius comes from hard work. Tobacco helps you to be successful," yang memiliki arti "Kejeniusan berasal dari kerja keras. Tembakau membantumu menjadi orang yangs sukses".

What's On Fimela