Triawan Munaf Dorong Investasi Kreatif Korea Selatan di Indonesia

Puput Puji Lestari diperbarui 14 Des 2015, 04:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Triawan Munaf baru saja melalukan kunjungan khusus ke Korea Selatan. Pada kunjungan hari ketiga, Jumat (11/12/2015), Triawan yang merupakan Special Envoy untuk Republik Korea Selatan melakukan dua kunjungan organisasi partner investasi.

Pertama, ke KITA (Korean International Trade Association) dan kedua ke KOCCA (Korean Creative Content Agency). KITA merupakan kamar dagang dari perusahaan-perusahaan non-pemerintah dan memiliki perwakilan di beberapa negara.

KITA menempatkan perwakilannya di Jakarta, sebagai bukti besarnya nilai investasi dan keinginan pemerintah Korea menjalin hubungan kerjasama dengan Indonesia.

Baca Juga

Dalam pertemuan yang juga dihadiri Menteri Perdagangan, Thomas Lembong, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Korea, John Prasetio, Triawan Munaf menjelaskan kepada Chairman & CEO KITA, Kim In-Ho kalau segala aspek penghambat kelancaran proses investasi akan diatasi melalui koordinasi dengan instansi-instansi terkait.

Kim menegaskan kalau pemerintah Korea optimis menyikapi banyaknya perubahan regulasi yang dilakukan pemerintahan Presiden RI Joko Widodo. KITA berkeyakinan tidak sulit menawarkan kepada pengusaha Korea untuk berinvestasi ke Indonesia, mengingat sejarah perdagangan kedua negara cenderung meningkat. KITA sepakat untuk mengakselerasi investasi di Indonesia.

Pada hari yang sama,Triawan Munaf mengunjungi KOCCA di Content Korea Lab. Dalam diskusi dengan jajaran manajemen KOCCA yang dipimpin Presiden KOCCA, Song Seok Kak, disepakati kerjasama yang lebih erat dan kongkrit di antara kedua belah pihak melalui pembaharuan nota kesepahaman (memorandum of understanding) yang sudah habis masa berlakunya.

Dalam kunjungannya ke Korea, Triawan Munaf juga sempat bertemu jajaran pimpinan CJ Entertainment & Media (CJ E&M). Kepala Bekraf kembali membuka peluang investasi seluas-luasnya bagi CJ Group, yang telah menjadi raksasa di berbagai sektor ekonomi kreatif.