Gagal Selfie Bareng, Andressa Urach Permalukan Cristiano Ronaldo

V E R O N I C A diperbarui 11 Des 2015, 11:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Bisa melayani pelanggan setenar Cristiano Ronaldo tentu merupakan kebanggaan tersendiri bagi Andressa Urach ketika masih melacurkan diri. Dia pun ingin mengabadikan momen bertemu Cristiano untuk mendongkrak pasarannya.

Namun, semua berujung sakit hati hingga akhirnya dia membeberkan affair-nya dengan Cristiano yang memang saat itu masih menjalin kasih dengan Irina Shayk. Seperti apa kisahnya?

Pada tanggal 19 Maret 2013, Andressa menerima telepon dari Cristiano yang mendapat nomornya dari dua teman dekat. “Apakah kamu benar-benar Miss Bumbum Brazil? Apakah kamu memiliki bokong yang paling indah? Aku sangat suka bokong” tanya Cristiano pada saat itu.

Andressa kemudian menunjukkan bahwa dia tidak dibayar sebagai pelacur untuk perjalanan bersama Cristiano. “Aku tidak percaya akan memiliki kesempatan bertemu dengan salah satu pemain bola paling dipuja di planet ini. Aku tidak ingin tahu tentang bayaran. Tidak ada jumlah yang akan menyaingi keberhasilan berada di sisi Cristiano Ronaldo.”

 

Sebulan kemudian, dia tiba di Madrid atas perintah Cristiano yang sudah memesan suite dengan rate £ 12.000 semalam di Villa Magna. Meskipun Andress tidak berniat go public tentang pertemuan mereka, ia punya rencana untuk memiliki foto dirinya dengan Cristiano dalam rangka menciptakan lebih banyak publisitas untuk dirinya di Brazil.

“Ketika aku keluar lift pribadi, jantungku berdetak dan ‘meledak’ segera setelah pintu kamar dibuka. Itu adalah dia secara pribadi, Cristiano Ronaldo tersenyum dan mengundangku masuk . kami berbicara dengan cepat tentang apa yang terjadi,” kenangnya.

“Kemudian ia meraihku dan kami mengalami hubungan seksual yang intens. Dia cukup agresif di tempat tidur,” kata Andressa yang juga mengatakan bahwa ketika dia bertanya tentang Irina, Cristiano mengatakan tidak ada yang serius dan kemudian mengubah topik.

Cristiano mulai menerima pesan singkat dan menjadi gugup dan tidak sabar untuk pergi. Dia pun mulai khawatir dia tidak akan mendapatkan foto yang dia inginkan, jadi dia bertanya apakah dia bisa berfoto dengannya sebagai penggemar. Cristiano pun memintanya turun, menunggu di ruang bawah tanah hotel untuk berfoto.

“Aku menunggu selama 40 menit. Kemudian staf tiba, mengatakan dia sudah pergi. Tapi kemudian saat aku memanggil lift, staf lain meraih lenganku dan memerintahkanku untuk naik karena Cristiano memintaku untuk naik. Aku kembali ke kamar tidur yang sama yang kosong dan mereka mengunciku di sana selama sekitar tiga setengah jam. Sedih, aku menelepon agenku untuk membantuku,” tutur Andressa.

“Ketika mereka membuka pintu untuk membiarkanku pergi, aku melihat tiga ‘hulk’ di koridor. Mereka membawaku kembali ke ruang bawah tanah dan masuk ke truk pick-up dan membiarkanku meninggalkan hotel ketika aku telah memberikan jaminan bahwa aku tidak akan membiarkan diriku difoto,” ungkapnya.

“Begitu aku bebas, aku tidak bisa memikirkan apapun selain membalas dendam,” katanya yang setelah menceritakan kisahnya kepada tabloid Inggris menerima pesan ancaman dari Cristiano, “Kamu akan menghabiskan semua uang yang kami peroleh (dari tabloid) untuk membayar obat.”

Ketika Andressa Urach mengatakan dia tidak dibayar untuk kisah tersebut, Cristiano Ronaldo dikatakan membalas, “Aku bersumpah. Keadilan akan terjadi, dasar kami pelacur sialan. Aku akan mengirim orang. Kamu tidak mengenalku. Lihat apa yang akan aku lakukan.”