Kisah Cinta Angel Karamoy - Steven Rumangkang (3)

Komarudin diperbarui 05 Des 2015, 17:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Sebagai seorang ibu dan ayah, Angel Karamoy dan Steven Rumangkang mencurahkan perhatian penuh pada perkembangan buah hatinya, Lovel Maria Rumangkang. Sejak dini mereka menanamkan pendidikan agama kepada Lovely. Misalnya, Angel selalu memutarkan lagu-lagu rohani dan mengajak anaknya itu ke gereja.

Kebahagiaan selalu mengghiasi perjalanan rumah tangga Angel dan Steve. Selang setahun lebih, mereka kembali dikaruniai anak kedua. Angel melahirkan anak laki-laki pada 30 Juni 2009. Mereka menyematkan nama Junio McKenzie Rumangkang. Kehadiran Junio kian menggenapi kebahagiaan rumah tangga mereka.

Kehidupan rumah tangga Angel dan Steve berjalan mulus dan lancar. Bahkan hingga 31 Januari 2015, mereka masih hidup rukun dan damai. Pada tanggal itu, Angel merayakan ulang tahun ke-28 di kediamannya di Cilandak, Jakarta Selatan.

Dalam acara itu, Steve sempat membacakan puisi romantisnya yang ia buat sendiri di hadapan Angel dan tamu undangan. Sejumlah sahabatnya ikut hadir dalam acara itu, seperti Shandy Aulia, Kiki Amalia. Dalam usianya yang ke-28 itu, Angel sangat bersyukur didberikan kesehatan dan keberkahan dalam hidup serta suami dan anak-anaknya dalam kondisi sehat.

Namun, kabar tak sedap akhirnya menerpa pasangan tersebut pada Agustus 2015. Saat itu Angel dan Steve dikabarkan pisah ranjang. Namun, baik Daniel dan Kezia Karamoy menampik kabar tersebut. Kakak dan adik itu mengatakan rumah tangga Angel tak bermasalah.

"Siapa yang bilang? Enggak banget, aku tahu banget keluarga kakakku kayak bagimana. Mereka baik-baik saja. Kemarin kak Steven juga main ke rumah," ungkap Kezia Karamoy saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, 28 Agustus 2015. 

Belakangan Steven Rumangkang mengakui jika rumah tangganya dengan Angel Karamoy sedang bermasalah. Kondisi kian rumit muncul saat beredar foto di dunia maya istrinya sedang bermesraan dengan Pasha Ungu.  Kini, kondisi rumah tangga mereka benar-benar sedang dalam kondisi genting. Semoga mereka menemukan jalan yang terbaik. (Selesai)