Fimela.com, Jakarta Sensasi dingin yang hadir bersama "selimut" salju jadi gerbang angan turis Indonesia menjelajah negara-negara empat musim. Ya, iming-iming sensasi berbeda memang selalu menghadirkan rasa ingin tahu. Bahkan, negeri asing nun jauh di sana pun dijadikan tempat semua angan dibentangkan.
Namun ternyata Indonesia pun punya hamparan salju bak daratan asing di seberang samudra. Tak perlu punya musim dingin, salju bisa terlihat di Indonesia ketika puncak musim panas pada bulan Agustus. Angan akan kristal salju bisa jadi nyata di daratan Dieng, Jawa Tengah.
Baca Juga
Termasuk fenomena langka, kristal-kristal salju ini disebut Bun Upas oleh masyakakat setempat. Pagi hari kala suhu Dieng menyentuh 0 derajat celcius biasa jadi waktu di mana pengunjung bisa menikmati pesona Bun Upas. Pelataran Candi Arjuna Dieng adalah satu spot terbaik untuk menyambut matahari terbit berteman Bun Upas.
Jangan kaget saat melihat perapian di sekitar lahan pertanian sekitar kompleks candi. Karena menurut petani setempat, Bun Upas dengan suhu udara yang terbilang ekstrem adalah ancaman nyata yang bisa merusak tanaman kentang yang sudah ditanam oleh petani setempat.
Supaya sensasi menikmati Bun Upas tak terganggu, jangan lupa menyiapkan diri. Jaket tebal, sarung tangan, dan penutup kepala adalah "alat tempur" wajib untuk bisa menyaksikan panorama Bun Upas dengan sensasi nyaman. Setelah berbagai persiapan sudah dilakukan, mengagumi hamparan salju di tengah Jawa adalah satu kegiatan tunggal yang bisa dinikmati setiap detiknya.