“Manusia selalu ingin tampil prima dan lebih baik kan, kita juga ingin dilihat dengan indah dan merasa nyaman 100%. Ya pengen sih tapi aku untuk saat ini ga punya rencana yang spesifik banget ya.” aku Dena Rachman. (Andy Masela/Bintang.com)
Ketika ditanyakan mengenai bagian tubuh yang ingin diperbaiki, Dena mengumpulkan pendapat netizen yaitu bagian-bagian tubuh yang perlu diperbaiki seperti jakun, dahi, hidung, serta bahu yang dirasa kekar. (Andy Masela/Bintang.com)
Ditemui di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Selasa (1/12), Dena Rachman mengaku apa adanya dengan kondisi tubuhnya. Ia memang belum pernah melakukan operasi plastik selain operasi payudara tahun lalu di Korea. (Andy Masela/Bintang.com)
Banyak yang membandingkan Dena dengan Nong Poy di Thailand, budaya di sana banyak yang dari remaja sudah terapi hormon dan operasi plastik. Sedangkan bagi Dena, ia sudah bersyukur dapat seperti sekarang di tanah air ini. (Andy Masela/Bintang.com)
Bagi Dena Rachman, terserah orang mau berkomentar atau berpendapat seperti apa pun mengenai dirinya. Ia menganggap semua hal tersebut sebagai kritik yang membangun. (Andy Masela/Bintang.com))
Dena Rachman mengaku bersyukur sejak kecil sampai sekarang ia tidak pernah mendapat perlakuan bullying secara fisik. Namun memang di masa yang marak penggunaan media sosial ia menjadi korban cyber bullying. (Andy Masela/Bintang.com)
Menurut Dena Rachman, bebas mengeluarkan pendapat merupakan suatu hal yang bagus. Namun tetap saja ‘freedom of speech’ berbeda dengan ‘hate speech’. Sehingga kadang media sosial disalahgunakan untuk memberi komentar negatif. (Andy Masela/Bintang.com)