Fimela.com, Jakarta Jennifer Lawrence mengalami wawancara yang canggung dengan bintang Smosh, Ian Hecox, yang mengira dia mengerjai Jennifer. Turning table (membalikkan posisi) pada Ian dan partnernya Anthony Padilla, Jennifer menanyai Ian apakah dia high.
“Apa kamu high?”Jennifer bertanya pada Ian yang melepas sepatunya pada waktu wawancara. Dia bekerja sama dengan Liam Hemsworth, Josh Hutcherson, dan Dylan Miceli-Nelson untuk mengerjai Ian.
“Apa aku high? Aku harap tidak. Aku rasa tidak begitu terakhir kali aku cek,” jawab Ian dengan bingung.
Baca Juga
- Jennifer Lawrence Merasa Aneh Beradegan Seks dengan Suami Orang
- Jennifer Lawrence Tak Cuci Tangan Setelah ke Toilet?
- Jennifer Lawrence Tak Sengaja Cium Bibir Natalie Dormer
Josh kemudian menginstruksikan Jennifer untuk mulai tersinggung dengan apa yang Ian lakukan. “Kenapa kamu tidak memakai kembali sepatumu?”
“Aku seharusnya memakai kembali sepatuku tapi aku tidak suka memakai sepatu,” jawab Ian.
Jennifer kemudian mengkritik cara berpakaiannya yang dianggap tidak sopan. Mendengar apa yang Jennifer katakan, Anthony, yang bersembunyi di belakan panggung, menjadi panik.
“Aku harus melakukan wawancara ini sepanjang dari dengan sepatu hak tinggi,” kata Jennifer.
Ian berargumen kalau Jennifer tidak perlu melakukannya saat ia memainkan kakinya di depan Jennifer. “Aku rasa ini membuang waktuku. Aku minta maaf, aku rasa kamu benar-benar tidak profesional,” kata Jennifer sambil bangkit dari duduknya, melepas mikrofon, dan berjalan dari ruangan. “Maaf, aku sudah selesai.”
Setelah Jennifer meninggalkan ruangan wawancara, Liam dan Josh datang dan mengatakan kepada Ian apa yang dia lakukan tidak lucu. Setelah beberapa saat, Ian pun menyadari kalau ia yang dikerjai.
Jennifer Lawrence kembali ke ruangan bersama Dylan Miceli-Nelson, memeluk Ian Hecox dan mengatakan, “Aku tidak bisa menunggu ini selesai. Aku tidak suka menjadi jahat.” Sebagai informasi, aksi mengerjai Ian adalah untuk membantu meningkatkan kesadaran tentang distrofi otot Duchenne. Dylan adalah salah satu yang memiliki penyakit tersebut dan harus bergerak dengan kursi roda.