Eksklusif, Julia Perez Jadi Sarjana, Meski Hadapi Kanker

Edy Suherli diperbarui 19 Nov 2015, 08:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Perjalanan hidup Julia Perez tak semulus jalan bebas hambatan. Ia bukan anak seorang raja yang saat lahir langsung kaya raya dan terkenal. Sebelum terkenal di dunia entertainmen ia harus melalui jalan yang berliku. Perlahan namun pasti dia melewati setiap rintangan. Namun ia tak kenal menyerah. Bagi Jupe –begitu ia populer disapa—adalah perjuangan. Tak ada istilah berhenti berjuang selagi napas masih di kandung badan.  

***

Bagaimana kerasnya hidup sudah  dirasakan oleh pelantun tembang Belah Duren ini. Di antara sekian banyak rintangan atau tantangan hidup yang dihadapinya adalah penyakit kanker serviks yang menderanya dan soal mantan kekasihnya . Pria asal Argentina itu sebenarnya masih ingin balikan dengan Jupe. Namun Jupe sudah patah arang dengan pesepakbola yang kini membela klub Pelita Bandung Raya itu. Karena ditolak, ia mengancam akan menyebarkan foto dan video mesra saat masih Gaston Casnano berdua dahulu.

Dalam dunia pendidikan bintang film Gending Sriwijaya ini baru saja membuktikan kepada dunia kalau seorang artis yang peduli pada pendidikan. Ia bisa juga menyelesaikan pendidikan level S1. Di tengah kesibukannya sebagai penyanyi, bintang film, dan menjadi pengisi sejumlah acara hiburan di televisi ia masih bisa menyelesaikan kuliahnya di Fakultas Hukum Universitas Bung Karno.

Usai diwisuda sebagai sarjana hukum di UBK ia tidak bisa berleha-leha. Sejumlah pekerjaan yang sudah terjadwal jauh-jauh hari harus ia lakoni, salah satunya  mengisi acara di sebuah stasiun televisi. “Ya beginilah, pekerjaan ini sudah terjadwal lama. Ya saya harus komit dengan apa yang sudah saya iyakan sebelumnya. Itu kan bentuk profesionalitas saya sebagai artis. Tadi pagi wisuda, malam harinya saya harus sudah mengisi acara,” katanya perempuan kelahiran Jakarta 15 Juli 1980 ini.

 

Saat tampil di depan layar kaca, pemilik nama asli Yulia Rachmawati ini amat profesional. Ia selalu tampil seperti arahan pengatur acara. Ketika harus tampil senang ia akan tertawa. Bila harus kocak, ia bisa seperti komedian. Begitu pun, saat harus bersedih ia juga siap menumpahkan air matanya. Begitulah Julia Perez yang sudah kenyang makan asam garam di dunia entertainmen.

Di balik penampilannya yang prima di depan publik ia tetap tak bisa tenang saat menghadapi beberapa persoalan yang hingga kini masih menjadi beban pikirannya. Di antaranya soal ancaman mantan kekasihnya Gaston Castano yang akan menyebar foto-foto mesra mereka saat masih bersama. Dan kedua soal penyakit kanker rahim yang tak bisa dia anggap sebelah mata. Ia bahkan sempat berobat ke negeri Singa untuk mengupayakan kesembuhan penyakitnya.

 

“Hidup ini adalah perjuangan. Saya harus bisa eksis di dunia entertainmen dengan perjuangan yang tidak ringan. Saya bisa menyelesaikan kuliah hukum juga dengan kerja keras. Saya masih berjuang menghadapi penyakit kanker yang kini masih mendera. Di lain pihak ada pula ancaman dari mantan saya yang akan mempublikasikan foto-foto mesra kami dulu. Ini semua harus aku hadapi,” begitu kata Julia Perez kepada Edy Suherli dan Deki Prayoga dari Bintang.com yang menyambanginya di Studio MNCTV, Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (18/11/2015). Inilah petikan selengkapnya.

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Tak Gentar dengan Ancaman Gaston Castano

Julia Perez tak takut dengan ancaman mantan kekasihnya. (Fotografer: Deki Prayoga, Digital Imaging; Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Kalau ada anekdot yang mengatakan ‘cinta ditolak dukun bertindak’, makan Gaston Castano punya istilah lain. ‘Cinta ditolak foto dan video mesra disebar.’ Namun Jupe tidak takut dengan ancaman pria asal Argentina itu. Dia yakin ada hukum yang akan memberikan sanksi untuk siapa pun yang melakukan perbuatan melanggar hukum seperti itu.

Seperti apa hubungan Anda dengan Gaston pasca putus?

Saya memang pernah melewati masa indah bersama Gaston. Hubungan kami sudah teramat jauh. Bahkan tinggal selangkah lagi menuju pernikahan. Pertunangan saya dan Gaston malah di saksikan oleh berjuta-juta pasang mata karena disiarkan oleh salah satu stasiun televisi. Namun, semua itu kini tinggal kenangan, setelah Gaston meninggalkan saya. Coba, dia ke mana saat saya harus berjuang melawan sakit kanker. Saat saya harus bolak-balik ke Singapura untuk kontrol kesehatan dan berobat. Dia pergi entah ke mana.

Sekarang dia minta balikan lagi?

Nah itu yang tidak fairnya. Saat saya membutuhkan orang yang paling disayang ketika berjuang melawan sakit, dia enggak ada. Untung saya punya keluarga yang selalu setia mendampingi saya. Saya punya mama yang begitu luar biasa. Eh, kini dia minta balikan. Saya sudah terlanjur patah hati dan kecewa dia mau balik lagi. Enak bener. Jangan kayak habis manis sepah dibuang, dong.

 

Mengapa tidak mau, bukannya dulu Anda mengagumi dia?

Emang saya wanita apaan. Jangan kira hanya dia saja pria yang ada di muka bumi ini. Masih banyak pria lain yang punya hati. Aku yakin kok, Allah akan beri pengganti yang lebih baik. Sekarang memang belum, tapi suatu hari nanti Allah akan kirim seorang pria yang bisa menjadi penjaga aku, yang bisa menyanyangi aku sepenuh hati dan bisa menerima aku apa adanya.

Dia kemudian mengancam, kapan ancaman pertama dia kemukakan dan setelah itu kapan lagi?

Inilah tipe laki-laki yang pengecut. Bisanya mengancam dan mengancam. Coba saja kalau dia berani menyebarkan foto atau video kemesraan kami. Ingat ini negara hukum. Hukum yang berlaku di Indonesia bisa menjerat orang-orang yang melakukan perbuatan melawan hukum.

Oh iya Anda kan sajana hukum, jadi tahu banyak ya soal hukum?

Saya belajar dan kuliah hukum salah satunya karena selalu berhadapan dengan persoalan hukum. Alhamdulillah, saya belajar banyak tentang hukum yang berlaku di negeri ini selama kuliah. Setelah berjuang keras, akhirnya kuliah saya selesai dan saya diwisuda. Sedikit banyak saya mengerti hukum saat ini. Jadi jangan coba-coba melakukan perbuatan melawan hukum. Ingat ya, ini Indonesia. Anda mencari makan di bumi Indonesia.

 

Anda terganggu dengan ancaman itu?

Awalnya saya terganggu dengan teror dan ancaman yang dia sampaikan. Namun kalau kesabaran saya sudah habis, saya akan bawa persoalan ini ke polisi. Tapi sekarang belum. Saya masih bersabar sekarang. Jangan coba-coba membangunkan macan tidur ya.

Anda sebenarnya sudah move on belum saat ini?

Move on dari siapa, dari Gaston? Ya sudah  dong.

Saat ini masih jomblo apa sudah ada calon arjuna yang akan menjadi pendamping Anda? 

Saya masih mencari. Doain dong semoga jodoh saya segera datang. Yang jelas, aku tak mau buru-buru cari jodoh hanya ingin menyudahi status janda. Aku enggak mau salah pilih lagi.

Jadi Anda tidak takut dengan ancaman dari Gaston yang akan menyebarkan foto dan rekaman video mesra Anda berdua saat masih jadi sepasang kekasih dulu?

Oh tidak, saya sudah siap jika dia akan melakukan apa saja, termasuk menyebarkan foto atau video rekaman yang dia maksud. Tapi ingat ini negara hukum. Perbuatan melawan hukum akan ditindak oleh aparat penegak hukum.

3 dari 3 halaman

Tak Takut Melawan Kanker

Julia Perez terus berjuang menghadapi kanker serviks. (Fotografer: Deki Prayoga, Digital Imaging; Denti Ebtaviani/Bintang.com)

Di balik penampilannya yang prima, Jupe ternyata masih mengidap penyakit kanker. Sampai saat ini ia masih melakukan pengobatan. Secara berkala ia memeriksakan diri ke sebuah rumah sakit khusus kanker di Singapura. Bahkan kini ia menjadi survivor kanker. Seperti apa Jupe menghadapi penyakit mematikan itu.

Anda terlihat segar bugar selalu, penyakit kanker yang dulu apakah sudah sembuh total?

Aku sekarang sudah ada tahap pasrah dengan keadaan. Semua cara sudah aku coba. Melakukan pemeriksaan kesehatan dan berobat hingga ke Singapura. Namun manusia hanya bisa berusaha namun Allah-lah yang memberikan kesembuhan. Saya tidak boleh cengeng menghadapi keadaan ini. Apalagi sebagai seorang pekerja seni yang dituntut untuk selalu tampil prima. Penonton televisi di rumah atau audience yang menyaksikan acara off air saya tidak mau tahu Jupe itu terkena kanker. Pokoknya, saya harus selalu tampil maksimal.

Seperti apa pengobatan yang dilakukan sampai saat ini?

Pengobatan masih terus berjalan. Namanya penyakit kanker, bukan seperti penyakit flu atau pilek yang beli obat warung bisa sembuh. Penyakit ini kan beda. Proses penyembuhan dan pengobatannya memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit.

 

Berapa uang yang sudah dikeluarkan untuk berobat?

Waduh berapa ya, sudah banyak deh. Saya tidak pernah mengalkulasi jumlah uang yang saya sudah keluarkan untuk berobat. Alhamdulillah rezeki selalu ada, itu yang saya syukuri.  

Ria Irawan pernah membantu Anda membuat kartu BPJS Kesehatan, kapan akan digunakan?

Ria itu memang perhatian banget sama teman. Meski dia terserang penyakit kanker, namun dia masih sempat memikirkan orang lain. Coba dia masih sempat-sempatnya membantu membuatkan mengurusi kartu BPJS Kesehatan saya. Pokoknya dia top deh. Saya juga salut dengan semangat dia menghadapi kanker. Terus terang saya belajar banyak dari dia menghadapi penyakit kanker. Saya juga akan menggunakan kartu BPJS yang sudah dibuatkan itu. Aku akan gunakan untuk berobat dalam waktu dekat.

 

Soal aktivitas, apakah ada yang dibatasi, atau secara umum tidak perlu capek?

Intinya itu keseimbangan. Seimbang antara asupan makanan yang bergizi. Seimbang antara aktivitas dan istirahat. Sebenarnya, tidak ada patokan harus kerja berapa jam sehari. Ya, kalau sudah capek ya istirahat. Gitu saja.

Rima Melati adalah contoh orang yang bisa sembuh dari kanker, apakah punya keinginan meniru yang bersangkutan?

Seperti yang saya ceritakan tadi saya belajar banyak dari Ria Irawan mengadapi kanker. Tante Rima Melati juga punya pengalaman banyak menghadapi kanker. Saya juga belajar banyak dari dia. Kalau enggak salah Tante Rima sudah menjadi survivor kanker. Saya juga sudah menjadi survivor kanker.  

Strong Woman, mungkin kata itu pas untuk mendeskripsikan seorang Julia Perez. Dia kuat menghadapi cobaan hidup, kuat menghadapi kerasnya dunia entertainmen dan kejamnya ancaman mantan orang yang dulu dikasihi dan disayanginya.