Hedy Lamarr: Kehidupan Seorang Aktris dan Penemu yang Luar Biasa

V E R O N I C A diperbarui 11 Nov 2015, 08:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Adalah wajar jika ulang tahun ke-101 Hedy Lamarr dirayakan oleh Google. Ya, dia memiliki kehidupan yang luar biasa. Dia pernah dijuluki sebagai perempuan paling cantik di dunia, membintangi adegan seks, menikah enam kali, dan yang paling penting menciptakan sistem nirkabel yang menjadi dasar untuk WiFi, Bluetooth, dan sistem GPS yang kalian gunakan saat ini.

Lahir pada tahun 1914 sebagai Hedwig Eva Maria Kiesler, ia menjadi pemain dalam film Extase yang dilarang di banyak tempat karena naskah yang kontroversial, melibatkan ketelanjangan, dan Hedy memainkan peran perempuan pertama yang orgasme dalam sebuah film non-porno. Menurut TIME, ulasan film tersebut: tidak senonoh, berbahaya secara moral, dan tidak sesuai, mesum, dan menimbulkan nafsu.

Satu lagi orang yang menentang film itu adalah suami pertamanya, pengusaha amunisi Friedrich Mandl yang mengumpulkan salinan sebanyak yang dia bisa. Menurut New York Times, aksi Friedrich ini agar penonton tidak melihat wajah Hedy pada waktu adegan seks.

Hedy melarikan diri dari pernikahannya, mengubah namanya, dan beremigrasi dari Austria ke London untuk tampil di West End dan kemudian ke Amerika Serikat di mana ia terus membuat film. Tidak puas dengan hanya berakting, Hedy menggunakan minatnya dalam ilmu pengetahuan untuk memikirkan cara-cara yang dia bisa untuk membantu memerangi Nazi selama Perang Dunia II.

5 Film Horor Paling Menakutkan di Era 1990-an

Setelah mencatat bagaimana Nazi menjalankan gangguan ke stasiun radio Sekutu, Hedy dan komposer George Antheil merancang sistem komunikasi rahasia. Menggunakan frekuensi hopping, mereka mengendalikan frekuensi sehingga sulit untuk disadap. Hedy dan George kemudian mengusulkan perangkat tersebut ke pemerintah Amerika yang awalnya tidak tertarik, meskipun AL mengadopsinya pada tahun 1960-an.

Dalam kehidupan pribadinya, Hedy menikah enam kali. Menurut biografi Hedy Lamarr: The Most Beautiful Woman in Film by Ruth Barton, hakim yang mengabulkan perceraian keduanya menyarankan dia harus menghabiskan lebih dari empat minggu berkenalan dengan calon suami. Hedy memiliki tiga orang anak dan salah satunya adalah anak adopsi.

Kemudian, dia ditangkap dua kali karena mengutil, tidak satu pun dari penangkapan tersebut yang mengakibatkan hukuman penjara. Pada tahun 2000, Hedy Lamarr (85) meninggal karena berbagai masalah jantung di rumahnya di Florida.