Sekian puluh lagu yang diciptakan oleh Papa T. Bob dan empat musisi lainnya telah digunakan oleh mesin karaoke di Inul Vizta. Namun, sampai saat ini pembayaran royalti atas penggunaan lagu karya mereka tak dilakukan dengan baik. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Ryan Kyoto dan keempat pencipta gaek ini sebelumnya sudah melakukan somasi kepada Inul Vizta. Namun, surat somasi yang dilayangkan pada bulan September lalu itu tak digubris. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Somasi sudah 22 September, baru sekali somasi," kata Youngky RM, pencipta lagu ‘Mama Aku Ingin Pulang’ yang dipopulerkan oleh Poppy Mercury dan Nike Ardilla, di Inul Vizta Plaza Festival, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (2/11). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Memang bukan kali ini saja pihak Inul Vizta dilaporkan oleh pemilik hak cipta dari lagu-lagu yang digunakan, tempat karaoke ini selalu mengelak dari jeratan hukum. Namun Rudy Loho dan pencipta lagu lain tak mau main-main. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Papa T. Bob mengatakan jika ia mau melakukan somasi lantaran medapat dukungan dari Pak Rahayu, pemilik Nagaswara. “Bob tuntut saja, saya dukung,” ujar Papa T. Bob menirukan. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Ada total lebih dari 50 lagu yang menurut Wahyu WHL dan pencipta lagu lawas lainnya ini digunakan tanpa seijin mereka. Dari Wahyu WHL ada ‘Tenda Biru’ (Hetty Koes Endang), dan ‘Hati Siapa Tak Luka’ (Poppy Mercury). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sebagai musisi, Ryan Kyoto mengaku tak pernah merasakan pembayaran haknya dalam ‘mechanical right’ alias penggandaan karya. Jika dihitung dari lagunya yang berjumlah ratusan, ia bisa memiliki 7 kolam renang mewah. (Nurwahyunan/Bintang.com)