Fimela.com, Jakarta Kamu yang memiliki sifat pemalu pasti sulit untuk melakukan hal-hal yang biasa orang lain lakukan dengan mudahnya. Seperti melakukan presentasi di depan kelas, berkenalan dengan teman baru, melakukan wawancara kerja, hingga berpose di depan kamera. Kamu yang punya sifat pemalu mungkin juga sulit untuk menjalin hubungan dengan orang lain.
Sifat pemalu ini, menurut C. Barr Taylor, Profesor Psikologi di Stanford University, bisa menjauhkan hal-hal baik dalam hidupmu. Tapi, bagaimana jika sifat pemalu ini juga bisa membawamu ke depan pintu gerbang kesuksesa? Berikut ini enam alasan kenapa kamu yang pemalu ternyata cenderung sukses di bandingkan orang lain.
Banyak berpikir sebelum bertindak. Kamu yang sering berdiam diri sendirian ternyata bukan hanya melamun. Tapi kamu merenungkan banyak hal. Kamu mungkin kerap kali ragu ketika ingin melakukan sesuatu. Tapi hal ini tidak selamanya menimbulkan hal buruk. Karena sebelum bertindak, kamu selalu memikirkan akibatnya.
Bisa membaca situasi. Orang yang pemalu biasanya pendiam. Di saat orang lain asyik bercengkrama, kamu justru berdiam diri di sis lain. Memandangi orang-orang yang berbaur, tertawa, dan bercengkrama. Saat itulah kamu melakukan analisa dan membaca situasi. Kamu salah satu orang yang tahu lebih dulu tiap sifat orang lain miliki.
Lebih banyak mendengar. Karena kamu cenderung sedikit berbicara, kamu biasanya akan lebih banyak mendengarkan. Buat teman dekatmu, kamu adalah orang yang tepat sebagai pendengar yang baik. Karenanya, kamu pun mengambil banyak pelajaran dari tiap perkataan yang orang lain katakan padamu.
Baca Juga
Semua yang disampaikan padamu cepat diserap dan dicerna. Meskipun orang lain mengatakan hal yang buruk tentangmu, kamu dengan lapang dada menerimanya. Meskipun ada rasa sakit hati, karena orang yang pemalu biasanya sensitif, tapi kamu tetap mencerna apa yang orang lain katakan padamu. Kemudian menjadikannya pembelajaran agar kamu tidak mengulang kesalahan yang sama.
Meski terlihat ketakutan dan gemetar, sebenarnya kamu sedang berpikir secara mendalam. Saat memenuhi undangan wawancara kerja, kamu mungkin gemetar dan terlihat sangat takut. Tapi, jauh di dalam otakmu, kamu sedang berpikir sangat dalam. Karenanya kamu pasti sangat berhati-hati saat menjawab tiap pertanyaaan.
Tiap kali berinteraksi, komunikasi yang terjalin berlangsung sangat dalam. Mungkin kamu tidak punya banyak teman di kampus atau di kantor. Tapi, hubungan yang terjalin antara kamu dan segelintir temanmu terjalin sangat erat. Interaksi pun lebih intens dan terbentuk pengertian yang seirama antara kamu dan sahabatmu.
Nah, itu dia alasannya kenapa kamu yang sangat pemalu justru lebih mudah mencapai kesuksesan. Makanya, jangan minder dan selalu takut. Tidak masalah menjadi orang yang pemalu. Asalkan kamu menjadi diri sendiri dan mau belajar tanpa henti.