Fimela.com, Jakarta Dunia dakwah Indonesia berduka. Salah seorang pendakwahnya meninggal dunia, Lutfiah Sungkar. Perempuan yang sempat menjadi mengisi program acara 'Penyejuk Iman Islami' di Indosiar itu menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Tarakan, Jakarta Pusat, Rabu (21/10/2015).
Dalam buku Ulama Perempuan Indonesia disebutkan, sejak tampil di Indosiar pada 1999, Lutfiah menjadi pengisi tetap acara dakwah di Indosiar. Meski telah lama bergerak dalam dunia dakwah, tapi sejak tampil di Indosiar, nama Lutfiah Sungkar kian terkenal. Popularitas itulah yang membuat banyak orang yang berkonsultasi dan mengadukan permasalahan rumah tangga.
Baca juga: Selamat Jalan... Lutfiah Sungkar Meninggal Dunia
Lutfiah Sungkar lahir di Solo, 12 Juni 1947. Ia tumbuh dalam keluarga pedagang menengah keturunan Arab. Ayahnya bernama Abdullah Sungkar, yang mendirikan perusahaan batik dan sablon di daerah Pasar Kliwon, Solo. Ia besar dalam keluarga yang sangat menekankan pendidikan Islam.
Masa kecil Lutfiah juga dilalui dengan berbagai kegiatan antara sekolah dan pasar. Pulang sekolah di Yayasan al-Irsyad, baik SD, SMP, dan SMA, ia melayani pelanggan di perusahaan batik dan sablon milik keluarganya.
Setelah tamat SMA al-Irsyad di Solo, Lutfiah menikah dengan seorang laki-laki pilihan orang tuanya, seorang keturunan Arab, Hasan Ali Jawwaz. Namun, mereka bercerai. Untuk menambah pengetahuannya tentang Islam, ia kemudian melanjutkan studi di Jurusan Dakwah, Universitas As-Syafi'iyah, Jakarta.
Bersama lima anaknya, Lutfiah kemudian hijrah ke Australia, pada 1987. Ia mengisi hari-harinya dengan mengikuti berbagai kegiatan, mulai dari belajar komputer, bahasa Inggris, public speaking. Di samping aktif mengikuti pengajian di Masjid Sarihil, di Sydney. Lima tahun ia tinggal di sana.
Pulang dari Australia, Lutfiah Sungkar aktif di pengajian ibu-ibu.Setiap kali pindah rumah, di situlah ia memiliki murid dan membuka pengajian baru. Kini, Lutfiah Sungkar telah berpulang untuk selama-lamanya. Selamat jalan Hj Lutfiah Sungkar!