Fimela.com, Jakarta Film Badoet baru akan dirilis pada 12 November 2015 mendatang. Namun film arahan sutradara Awi Suryadi ini sudah mendapat tempat di hati penikmat film. Bahkan, salah satu rumah produksi (Production House) asal India menawarkan kerja sama untuk meremake film Badoet.
"Ada orang India yang langsung datang ke Indonesia. Teaser kita menarik dan bisa diremake katanya. Rencananya nanti mau shooting di Indonesia dan India. Namun diremake ulang sama PH India. Paling terlaksananya selesai dirilis," ungkap Awi Suryadi di kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2015).
Ternyata tak hanya sineas asal Bollywood yang tertarik, tapi juga dari beberapa negara lainnya. Film yang dibintangi oleh Ratu Felisha ini juga akan diikutsertakan dalam beberapa ajang festival film international.
Baca Juga: Film Badoet Padukan Mimpi dan Ketakutan Sang Sutradara
"Ini produk Indonesia. Akan banyak banget festival internasional yang kita ikuti. Ada produser The Ring, The Eye dan lainnya yang sudah mulai melirik," kata Daniel Topan selaku pemain dan produser film Badoet.
Awi melanjutkan, sedikit banyaknya film ini sejalan dengan pribadinya dan Daniel yang memang takut dengan badut. Berdasarkan kesamaan itu, keduanya pun sepakat untuk mengangkat kisah badut ke layar lebar.
"Ide awal dari Daniel Topan. Pengalaman pribadi juga, dari kecil saya takut sama badut. Begitu juga dengan Daniel. Kalau yang ini totally badut. Make-up dirancang khusus. Butuh waktu 1,5-2 jam untuk make-up sebelum take syuting," papar Awi Suryadi selaku sutradara film Badoet.