Uji Nyali dengan Melewati 7 Jembatan Paling Ekstrem di Bumi

Asnida Riani diperbarui 20 Okt 2015, 14:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Banyak cara untuk menikmati adventure travel. Mulai dari memanjat tebing es maupun batu, kayaking di tempat-tempat paling menantang, juga merambah belantara dengan sinar matahari yang begitu minim. Selalu ada cara baru untuk menambah deretan pengalaman dari petualangan-petualangan yang sebagian besar berlangsung di alam bebas.

Kalau kamu memang tipe traveler yang menantikan pengalaman mendebarkan dan memacu adrenalin, maka sensasi berjalan di jembatan-jembatan paling ekstrem di dunia ini jangan sampai dilewatkan. Hilangkan semua visual, hanya ada kamu dan titian jembatan yang dilihat dengan begitu tekun. Merasakan pengalaman menantang tersebut, tempat-tempat ini yang harus dikunjungi.

Jembatan Storseisundet. Kengerian jembatan yang jadi penghubung daratan Norwegia dengan pulau Averoya ini nampak gamblang. Lihat saja lekukan curam yang membuat jembatan ini seakan terputus. Belum lagi kalau ada ombak laut yang menerpa hingga ke jalan. Karenanya, tak disarankan melewati jembatan ini ketika air pasang.

Jematan Langkawi Sky. Berada di ketinggian sekitar 660 meter di atas permukaan laut, jembatan ini berada di tepi jurang, tepatnya di puncak Gunung Mat Chinchang. Digantung dengan kabel-kabel bermaterial baja dengan sebuah tiang besar sebagai penyangga, jematan ini termasuk jadi salah satu yang paling ekstrem dan unik di dunia. Kamu bisa rasakan sensasi berdiri di tepi tebing, sambil menikmati panorama ketinggian.

Jembatan Trampolin. Jembatan ini punya kategori ekstrem yang terbilang menyenangkan. Terletak tak jauh dari menara Eiffel, jembatan ini terentang di atas sungai Seine. Supaya bisa menyebrangi jembatan, kamu harus melompat-lompat. Tak sedikit pengunjung yang melompat hingga ke luar jembatan. Namun, tenang saja. Karena sebelum menyebrang kamu akan diwajibkan mengenakan pelampung.

Jembatan Immortal. Kalau kamu berkesempatan mendaki gunung Tai di Shandon, Cina, maka jembatan ekstrem bernama "immortal" ini bisa jadi salah satu cara untuk mencicip adrenalin di ketinggian negeri tirai bambu.  Tak ada yang tahu bagaimana batu-batu ini bisa tersusun jadi jembatan. Namun, penduduk setempat percaya kalau susunan batu ini sudah ada sejak zaman es.

Jembatan Twist. Dari luar, jembatan ini terlihat berputar seperti hendak terlepas dari engselnya. Namun, jalur di jembatan ini hanya berupa jalan lurus. Karena kukungan desain yang membuat ilusi penglihatan, jembatan ini nampak ektrem. Berlokasi di Belanda, desain jembatan ini sudah banyak menarik perhatian turis domestik maupun asing.

Jembatan Balon Helium. Berlokasi di Inggris, jembatan ini bisa terbang karena dikaitkan dengan tiga balon helium. Melintangi sebuah danau di Inggris, jembatan ini akan bergoyang ketika kamu menyebranginya. Jembatan ini belum punya fasilitasi keamanan yang baik. Jadi, kamu harus pintar-pintar mengatur keseimbangan ketika berada di jembatan ini.

Jembatan Hussaini. Berlokasi di Pakistan, jembatan ini dikenal sebagai yang paling ekstrem di dunia. Sudah banyak turis yang datang untuk mencoba melewati Jembatan Hussaini. Kurang dipelihara jadi penyebab hilangnya banyak papan sehingga kamu harus melompat untuk meraih sususan demi susuran jembatan, sambil berpegang erat pada tali yang terpasang.

 

Baca Juga: Caminito del Rey, Sensasi Berjalan di Jalur Tebing Paling Ekstrem

What's On Fimela