3 'Investasi' yang Harus Dilakukan Para Pebisnis Muda

Karla Farhana diperbarui 16 Okt 2015, 10:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Semua pebisnis muda pasti berusaha untuk mengembangkan usahanya dengan berbagai cara. Mulai dari melakukan pemasaran gila-gilaan, hingga memasang iklan berbayar. Tapi cara itu membutuhkan modal yang tidak sedikit. Buat pengusaha muda yang baru merintis usahanya, sebaiknya jangan 'membuang' uangmu dalam jumlah yang terlalu banyak. Lebih baik diinvestasikan dan 'diputar' agar bisnis semakin berkembang. 

Berbicara tentang modal dan uang, sebenarnya ada beberapa hal yang jauh lebih berharga dari kedua hal itu. Tentu saja kmau tidak bisa mendapatkannya dengan uang. Meskipun begitu, kamu harus tetap berusaha mendapatkannya demi kebaikan perkembangan bisnismu. Dengan kata lain, kamu harus 'berinvestasi' dalam tiga hal yang sangat penting untuk masa depan bisnismu. 

Meningkatkan pengetahuan untuk mengembangkan bisnis. Warren Buffett membaca selama lima sampai enam jam setiap harinya. Sedangkan Mark Zuckerberg mengambil kelas bahasa Mandarin yang kemudian digunakannya untuk mengembangkan Facebook di Cina. Semua orang sukses selain pandai mengelola uang ternyata juga terus menambah ilmunya. Kamu bisa juga mengambil kursus bahasa asing lainnya untuk digunakan demi kepentingan bisnismu. Kebiasaan membaca setiap hari pun jangan pernah kamu lewatkan. Karena dengan membaca, otakmu akan terasah untuk menganalisa masalah. 

Membangun koneksi. Ada satu lagi yang harganya melebihi barapa pun jumlah uang yang bisa kamu dapatkan dalam 10 tahun ke depan. Koneksi. Tanpa koneksi, bisnismu tidak akan bisa 'menjalar' ke mana-mana. kamu pasti butuh koneksi dan jaringan untuk mendirikan cabang di sini dan di sana. Untuk menekan biaya kamu juga pasti membutuhkan kerja sama dengan perusahaan lain. Ketika kamu kehilangan koneksi, usahamu tidak akan berdaya. 

Membuat dirimu dikenal orang banyak. Ada yang bilang, "kalau tidak ada yang kenal denganmu, tidak akan ada orang yang ingin berbisnis denganmu." Bukannya menjadi orang terkenal, tapi dikenal banyak orang. Orang yang terkenal tidak memiliki pengaruh besar terhadap sebagian orang. Tapi ketika kamu dikenal, semua orang benar-benar tahu siapa dirimu dan pasti punya hubungan erat. Lagi pula, orang mau berbisnis denganmu dengan melihat pendapat temannya yang sudah berpengalaman menjalin hubungan denganmu. Jadi, membuat dirimu dikenal banyak orang juga merupakan investasi demi kelancaran bisnis. 

Sebagai pebisnis muda yang jalan hidupnya masih panjang, kamu harus 'berinvestasi' dalam tiga bidang tersebut. Ternyata membesarkan sebuah bisnis bukan hanya perlu uang untuk modal. Tapi pengetahuan dan jaringan bahkan lebih berharga dari pada uang. Kamu boleh kehilangan beberapa puluh juta, tapi kalau kamu kehilangan kepercayaan dan persahabatan dari orang-orang hebat yang berada di sekitarmu, kesuksesan rasanya sulit bisa diraih. Tanpa pengetahuan pun kamu juga tidak bisa maju. 

Baca juga: 3 Alasan Kenapa Anak Muda Gagal Menjadi Pebisnis Profesional