4 Kesalahan yang Dilakukan Pengusaha Saat Membuka Kantor Baru

Karla Farhana diperbarui 09 Okt 2015, 05:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Ketika usahamu sudah lancar, karyawanmu sudah banyak, dan peralatan kantor sudah bertumpuk, kamu pun ingin membuka kantor baru. Banyak pengusaha yang memiliki beberapa kantor karena semakin bertambahnya karyawan. Tapi enggak semuanya berani membuka cabang baru. Pasalnya, biaya pembangunan dan pengadaan alat pun bertambah. 

Tapi sebenarnya, ada baiknya juga ketika kamu punya beberapa kantor. Karyawanmu jadinya akan menyebar, sehingga perusahaan bisa menjangkau wilayah yang lebih luas. Dengan memiliki kantor berlokasi berbeda dengan kantor lama, pelanggan yang dulunya enggak tersentuh olehmu kini bisa kamu raih dengan mudah. Tapi, sebelum memutuskan membuka kantor baru, pastikan kamu enggak melakukan keempat kesalahan ini. 

Buru-buru memilih lokasi untuk kantor baru. Bangun kantor baru sama saja dengan pindahan rumah. Butuh waktu untuk memmikirkan lokasi yang strategis. Lokasi itu sangat penting buat kantor barumu. Bukan perkara harga tanah murah atau mahal, tapi karena klien dan konsumenmu berbeda dengan konsumen yang  berada di sekitar kantor lama. Beda wilayah, beda karakteristik pula. Makanya kamu harus pikirkan, di mana lokasi yang paling pas untuk kantor baru. 

Enggak memperkirakan pengeluaran yang lebih besar. Kamu pasti butuh biaya tambahan lainnya selain pembangunan atau pembelian gedung. Kamu buth pindahkan barang dari kantor lama ke kantor baru. Kamu harus pasang koneksi Internet. Belum lagi pembelian alat tulis kantor serta meja dan kursi. Fasilitas di kantor baru harus kamu pikirkan sedetail-detailnya. 

Mengerjakan semua pekerjaan sendirian. Ketika mendirikan kantor baru, pasti banyak banget pekerjaan yang bertambah. Belum lagi pekerjaan yang memang seharusnya kamu selesaikan. Sudah tahu banyak pekerjaan, jangan sampai kamu kekeh mengerjakannya seorang diri. Soalnya, kamu enggak akan bisa menyelesaikan semua pekerjaan. Cobalah untuk mendelegasikan tugasmu kepada karyawan. 

Enggak peduli dengan warga lokal di sekitar kantor baru. Ketika kamu membangun kantor baru, pasti banyak warga yang tinggal di sekitar bangunan kantor. Coba kamu pikirkan, apakah keberadaan perusahaanmu di sana mengganggu mereka atau enggak? Lalu, kamu juga harus memikirkan, apa yang bisa kamu berikan kepada mereka? Lahan kerjakah? Karena bagaimana pun, lahan yang kini kamu tempati dulunya adalah tempat tinggal mereka. Paling enggak kalian kini bertetangga. Bersikap baiklah kepada mereka. Kamu harus bisa menjalin dan memelihara hubungan dengan mereka. 

Nah, itu dia empat kesalahan saat membuka kantor baru yang harus kamu hindari. Jangan sampai kesalahan ini justru menambah masalah baru. Awalnya kamu berharap masalah akan menjadi berkurang dengan dibangunnya kantor baru. Tapi, karena kamu enggak peduli dan kurang teliti, akhirnya malah menambah masalah dan bahkan bikin keadaan tambah parah. 

Baca juga: 5 Tipe Orang yang Bakal Jadi Mimpi Buruk Siang Hari di Kantor