Fimela.com, Jakarta Tika Bravani selalu memberikan yang terbaik untuk akting. Beberapa film, sitkom dan FTV pernah diperankan olehnya dengan akting yang maksimal. Tak ayal, ia pun pernah beberapa kali diganjar penghargaan-penghargaan bergengsi.
Di antaranya adalah Piala Citra 2014 untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik untuk film Soekarno, Piala Vidia FFI 2012 untuk Pemeran Pendukung Wanita FTV Terbaik, Pemeran Utama Wanita Terbaik kategori TV Series Festival Film Bandung 2014, dan lainnya.
Ternyata, Tika Bravani memiliki cara tersendiri untuk bisa berakting terbaik. Ia mengatakan, kala mendapatkan tawaran di satu judul film, ia tak akan mengambil film lainnya dalam waktu bersamaan atau juga dalam jeda singkat.
Baca Juga: Dimas Aditya - Tika Bravani Terjerat Cinlok?
"Makanya ambil film harus satu selesai, baru ambil lainnya. Film Malaikat Kecil ini proses syutingnya setahun yang lalu, tahun 2014 syuting. Jauh sebelum film yang kemarin. Jadi sengaja jaga jarak ga terlalu deket," ujar Tika Bravani di acara premier film Malaikat Kecil, XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (6/10).
Sebagai seorang aktris, memilih dan memilah tawaran main film tentu harus dilakukan. Seperti Tika Bravani yang harus ikhlas ketika memainkan sebuah karakter peran, ia pun kudu melihat film tersebut menarik atau tidak dari beberapa sudut pandang.
"Memilih iya pastinya. Kerja dengan ikhlas harus suka dengan ceritanya. Pertimbangan sutradara juga, lawan main juga. Bukan karakternya doang, tapi menarik ga sih," tutur Tika Bravani.
Namun, pemeran film Alangkah Lucunya (Negeri Ini) selalu merasa tertantang dengan bermacam peran yang mampir kepadanya. Dalam setiap peran tersebut, ia mengaku mendapatkan pelajaran dan pengalaman yang berbeda-beda.
"Hal paling asik dalam main film itu saat memainkan karakter yang baru. Lalu ada proses reading, pengenalan dengan karakter lainnya, itu pengaruh juga untuk mendapatkan akting yang bagus," tandas Tika Bravani.