Fimela.com, Jakarta Berdasarkan bukti rekaman CCTV, Husein Ibrahim menduga pesulap Limbad terlibat kasus pencurian mobil Honda Jazz miliknya di Apartemen French Walk, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sebab itu, hari ini Limbad dijadwalkan memenuhi panggilan Polres Jakarta Utara untuk menjalani pemeriksaan.
Baca Juga: Meme Kocak yang Bikin Lupa Seramnya Penampilan Limbad
Nyatanya bukan hanya Limbad yang datang ke Polres Jakarta Utara. Korban pencurian, Ibrahim pun turut datang. Dia mengaku ingin mendengar sendiri keterangan dari Limbad. "Saya ingin mendengar keterangan yang bersangkutan yakni Limbad sendiri terkait kasus ini," kata Ibrahim di Polres Jakarta Utara, Senin (5/10/2015).
Enggan terus dipusingkan oleh kasus ini, Ibrahim siap membuka pintu damai kepada Limbad. Namun hal ini hanya akan terjadi dengan catatan yang bersangkutan mau meminta maaf secara tertulis dan menjelaskan tentang apa yang terjadi.
"Kalau menempuh damai, saya pemaaf. Tolong transparan, uraikan maaf ke media secara tertulis dan menyampaikan utang piutang itu enggak ada, fitnah. Kalau tujuan mau damai saya sudah maafkan dia dari jauh hari," jelas Ibrahim.
Ibrahim mengatakan sikap memaafkan tak menjadikan tugas polisi untuk menyelidiki kasus ini jadi terhenti. "Saya orang sibuk, saya pengurus partai. kesibukan saya enggak cuma ini. Persoalan ini kelar lebih baik asal tetap beretika. Pemeriksaan saja baru mulai hari ini, memaafkan tidak memberhentikan penyidikan," tandasnya.
Baca Juga: Jawaban Kocak Limbad Saat Diinterogasi Polisi
Merasa namanya telah dicemarkan, Limbad melalui kuasa hukumnya, Muhammad Zakir Rasyidin juga melaporkan Husen Ibrahim ke Polda Metro Jaya pada Kamis (1/10) malam. Pihak Limbad pun mengaku geram karena dianggap melakukan hal yang tidak mungkin dilakukannya.