5 Tips untuk Mengurangi 'Jetlag' Ketika Bepergian

Asnida Riani diperbarui 05 Okt 2015, 10:10 WIB

Fimela.com, Jakarta Karena dalam beberapa waktu traveling kamu harus menggunakan pesawat terbang, maka berbagai tips tentang perjalanan udara memang harus diketahui, termasuk hal-hal paling mengganggu. Dengan mengetahuinya, kamu bisa mencari solusi agar terhindar atau meminimalisir berbagai gangguan tersebut demi mendapatkan perjalanan yang lebih nyaman.

Jadi momok paling menakutkan, jetlag memang membuat mood langsung merosot drastis. Terasa begitu mengganggu, terlebih kalau kamu sedang business trip. Walau tak bisa dihindari, namun bukan berarti tak bisa diminimalisir. Supaya bisa mengurangi potensi terserang jetlag, tips-tips berikut ini yang harus kamu ketahui.

Atur jadwal keberangkatan dan kedatangan. Jetlag biasanya terjadi di penerbangan lebih dari 8 jam dan perbedaan waktu yang cukup jauh. Kalau sudah begitu, pilih penerbangan dengan waktu kedatangan pada malam hari, supaya kamu bisa beristirahat terlebih dahulu sebelum melakukan berbagai jadwal kegiatan yang sudah disusun.

Cukup tidur sebelum bepergian. Paling tidak sempatkan waktu istirahat 3 hari sebelumnya supaya lebih fit saat penerbangan berlangsung. Jangan melakukan berbagai hal yang terlalu memforsir tenaga. Hal itu hanya akan sebabkan tubuhmu lebih lelah sebelum melakukan perjalanan jauh. Juga, konsumsi makanan seperti madu dan sayur untuk menjaga kondisi tubuh.

Jangan minum kafein atau alkohol selama perjalanan. Tak hanya jadi penyebab dehidrasi, mengonsumsi kafein dan alkohol dalam kadar berlebih selama perjalanan pun bisa menyebabkan jetlag. Sebagai gantinya, kamu harus perbanyak konumsi air putih untuk menetralisir berbagai racun di tubuh yang bisa menurunkan performa tubuh.

Ganti waktu jam tangan yang dikenakan dengan waktu tempat tujuan. Supaya kamu bisa melakukan penyesuaian dengan baik, karenanya mengatur waktu sesuai dengan destinasi jadi satu hal tepat. Terlebih, ketika mengatur waktu untuk istirahat. Kalau jam di destinasi memang menunjukkan waktu istirahat, maka sebaiknya kamu ikuti pola tersebut agar tak mengalami jetlag.

Konsultasi dengan dokter. Kalau memang benar-benar diperlukan, kamu bisa langsung berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan perjalanan. Utarakan berbagai keluhan supaya dokter juga tahu cara paling tepat untuk mengatasinya. Mungkin bisa saja dengan mengonsumsi obat tidur berdosis ringan untuk mengurangi jetlag.

Tahu tips-tips di atas untuk meminimalisir berbagai kemungkinan terkena jetlag demi perjalanan udara yang kian terasa menyenangkan. Berada di udara (terlebih dalam waktu yang lama) dalam keadaan nyaman akan membuatmu tak takut untuk 'terbang' di lain waktu. Kalau tahu cara lain untuk meminimalisir jetlag, langsung tambahkan di kolom komentar saja.

 

Baca Juga: 7 Tips Supaya Kamu Nyaman Ketika Berada di Pesawat Terbang