Terkagum-kagum oleh Berbagai Potret Minoritas di Vietnam

Asnida Riani diperbarui 03 Okt 2015, 21:10 WIB

Fimela.com, Jakarta Sempat porak-poranda karena perang, sekarang Vietnam menjelma jadi satu destianasi favorit. Tak hanya bagi warga Asia Tenggara, kunjungan ke Vietnam sekarang sudah jadi impian para traveler dunia. Tak terkecuali, Réhahn Croquevielle, seorang fotografer asal Perancis yang jatuh cinta pada Vietnam ketika melakukan perjalanan pada 2007.

Setelah empat tahun, akhirnya Croquevielle memutuskan untuk pindah ke salah satu kota di Vietnam, Hoi An. Rehahn melakukan perjalanan selama sebelas hari ke beberapa kota kecil, dimana penduduk minoritas tinggal. H'mong salah satunya. Berada di bagian utara Vietnam, H'mong terdiri dari beberapa etnis. Untuk membedakannya, kamu bisa lihat pakaian yang dikenakannya.

Melanjutkan perjalanan, panorama memukau yang membuat napas tertahan di Bảo Lặc menyambut Croquevielle. Namun, tak hanya panorama yang jadi sasaran Rehahn di Bảo Lặc. Melihat kehidupan suku minoritas Lô Lô jadi yang paling utama baginya. Ikut tersenyum bersama anak-anak yang malu-malu berpose di depan lensa kamera jadi satu kenangan yang mengingatkannya akan suku yang ada di antara kerut puncak gunung Vietnam.

Melanjutkan perjalanan, Rehahn temukan landscape fantastis di Dong Van Valley, provinsi Ha Giang. Masih tentang perburuan suku-suku primitif yang ada di lekuk gunung-gunung megah Vietnam, memotret salah satu penduduk lokal yang masih mengenakan pakaian tradisional adalah satu pengalaman tak terlupakan baginya.

Melihat Vietnam dari sisi yang berbeda tentu memberi pengalaman epik akan negeri yang punya gunung karst terbesar di dunia ini. Bercengkrama dengan mereka yang masih 'menyembunyikan' diri dari dunia. Menjamah wilayah-wilayah paling terpencil yang masih jarang terdapat langkah kaki bagi para pelancong.

 

Baca Juga: Ketahui Ragam Pilihan Transportasi di Ho Chi Minh City, Vietnam 

What's On Fimela