7 Tips Supaya Kamu Nyaman Ketika Berada di Pesawat Terbang

Asnida Riani diperbarui 02 Okt 2015, 10:10 WIB

Fimela.com, Jakarta Dewasa ini, sudah begitu banyak pilihan transportasi yang bisa digunakan para travelerPenentuannya bisa berkaitan dengan biaya, efektivitas waktu, maupun tingkat kenyamanan. Tak melulu melakukan perjalanan melalui darat dan laut, mungkin sesekali kamu pun harus melakoni perjalanan udara.

Percaya atau tidak, ada sebagian orang yang tak familiar dengan jalur udara. Cuaca yang tak terduga, paranoid akan terbang itu sendiri, atau rindu kenyamanan menapakkan kaki di tanah, bukan melayang di udara kerap dialami oleh beberapa orang. Supaya perjalanan udaramu kian nyaman, berikut deretan tips yang harus diketahui.

Bawa bantal kecil atau bantal khusus leher. Kalau kamu sedang di budget airline, maka ciptakanlah kenyamanan itu sendiri dengan membawa alas, seperti bantal, untuk mengatasi leher yang kaku selama perjalanan. Selain itu, bantal ini juga bisa membuat istirahatmu jadi lebih tenang.

Bawa jaket ringan dan kaus kaki. Karena di budget airline itu kena biaya tambahan untuk bantal dan selimut, karenanya kamu harus melindungi diri dari serangan udara dingin. Cukup bawa jaket ringan dengan kaus kaki yang bisa menampik dingin yang menghantui selama perjalanan.

Jangan gunakan lensa kontak kalau melakoni penerbangan lebih dari lima jam. Karena jarak yang ditempuh lumayan jauh dan suhu kabin yang cenderung dingin serta kering, maka sebaiknya ganti lensa kontakmu dengan kacamata. Kalau tidak, matamu akan terasa lebih kering dan lelah.

Setelah take off, ganti sepatu dengan kaus kaki. Kalau kamu memang berniat untuk tidur, sebaiknya jangan gunakan sepatu karena itu akan mengurangi kenyamanannya. Kalau tak pakai alas kaki sama sekali, kamu akan kedingingan. Maka, pakai kaus kaki adalah solusi terbaik.

Pakai earphone atau menonton TV untuk mengurangi rasa tersumbat di telinga. Pengaruh tekanan udara memang menimbulkan dampak yang berbeda bagi setiap orang. Menggunakan earphone untuk mendengarkan lagu atau menonton televisi bisa jadi pengalih perhatian yang tepat supaya rasa tersumbat di telinga tak terlalu kentara.

Jangan cuma duduk. Kalau kamu melakoni perjalananan jauh, jangan cuma duduk. Berjalan sesekali ke toilet, ruang kabin, atau pantry untuk meminta air mineral juga perlu dilakukan. Hal itu bisa membantumu meregangkan otot-otot yang kaku setelah berjam-jam duduk.

Taruh tas di kabin. Jangan sesekali memangku tas yang akan membuatmu tak nyaman. Kalau membawa tas tangan atau laptop, sebaiknya simpan di kabin. Selain itu, hindari menaruh barang di bawah tempat duduk supaya kakimu tak menekuk selama perjalanan.

Kalau melakoni perjalanan udara, apalagi dalam waktu tempuh yang tak sebentar buatlah perjalananmu senyaman mungkin. Sehingga, bisa istirahat dengan cukup guna menghimpun tenaga yang akan dibutukan saat menjalani berbagai aktivitas setelah mendarat. Kalau kamu tahu tips lain, langsung berbagi di kolom komentar saja.

 

Baca Juga: 5 Tips Tentang Serba-serbi Uang Ketika 'Traveling'

What's On Fimela