Limbad Kecewa Ketika Dituduh Mencuri Mobil

Musa Ade diperbarui 30 Sep 2015, 18:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Hanya kata kecewa yang dapat mewakili perasaan Limbad ketika ia dituduh mencuri mobil jazz tanpa adanya bukti yang kuat. Memang Limbad mengaku berada di lokasi kejadian namun ia menolak terlibat soal pencurian tersebut.

Baca juga: Limbad, Sosok Fenomenal di Balik Tuduhan Pencurian Mobil

"Ini sudah tidak benar, fitnah. Master sangat kecewa. Master tahu hanya di pemberitaan saja di televisi. Soal mobil yang dibawa keluar itu juga hanya diketahui Master di media," kata Zakir Rasyidin, pengacara Limbad di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (28/9).

Tuduhan terhadap pesulap kelahiran 6 Juli 1972 ini bermula ketika Limbad tertangkap kamera cctv sedang berada di sebuah apartemen di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Keberadaan Limbad inilah yang membuat Ibrahim melaporkannya ke Polres Metro Jakarta Utara tertanggal Kamis (24/9) lalu.

Soal mobil tersebut, Limbad melalui kuasa hukumnya mengaku tidak tahu menahu. Ia hanya diminta datang oleh kerabatnya yaitu ibu Linda untuk menemaninya menemui seseorang di apartemen tersebut. Masalah utang piutang menjadi alasan bagi ibu Linda mendatangi orang yang bersangkutan.

"Master diminta ibu Linda, kerabat, sangat dekat. Master diminta menemani kesana. Master belum tahu tujuannya. Sesampainya di sana, ibu Linda sudah sampai di apartemen. Master bertanya, ada apa disini, katanya terkait utang-piutang," ujarnya.

Kuasa hukum Limbad menegaskan bahwa kliennya tidak terlibat dengan pencurian mobil milik Ibrahim. Ia mengatakan tuduhan Ibrahim kepada Limbad merupakan sebuah fitnah dan pencemaran nama baik.

What's On Fimela