Popularitas Super Junior Menurun, SM Entertainment Dikritik

Dreses Putranama diperbarui 25 Sep 2015, 18:20 WIB

Fimela.com, Jakarta Meski sudah betahun-tahun berada di industri musik K-Pop, tak membuat Super Junior selalu berada di atas. Setelah melakukan debut pertama kali di tahun 2005, Super Junior mulai kehilangan popularitasnya beberapa waktu kebelakang.

Turunnya popularitas Siwon dan kawan-kawan terlihat dari lagu-lagu mereka yang tak mampu menembut 20 besar chart musik di Korea. Padahal Super Junior baru saja merilis album berjudul Devil beberapa waktu lalu, kemudian disusul dengan album berjudul Magic.

Baca juga: November, Kyuhyun Super Junior Gelar Konser Tunggal Perdana

Padahal sebelumnya Super Junior menjadi boyband paling populer di Korea dan selalu menempatkan lagu-lagunya di peringkat atas. Namun kali ini kepopuleran mereka mulai tergerus seiring munculnya artis K-Pop baru.

Munculnya boyband ataupun girlband baru membuat nama Super Junior semakin tersingkirkan. Apalagi boyband seprti EXO dan BigBang yang sedang berada di puncaknya saat ini. Padahal EXO sendiri sedang dilanda rumor negatif terkait perselisihan mantan anggotanya bersama pihak agensi.

Pihak SM Entertainment pun disalahkan atas turunnya popularitas Super Junior. Banyak fans yang beranggapan bahwa phak agensi menomorduakan Super Junior dan lebih fokus ke grup lainnya.

"Tolong hentikan. Jangan membuat Super Junior menderita. Artis lain memang penting, namun jangan lupakan bahwa Super Junior juga artis kalian," ujar salah seorang penggemar

What's On Fimela