Fimela.com, Jakarta Kabar duka datang dari ranah hukum Indonesia. Pengacara senior Adnan Buyung Nasution meninggal dunia pada Rabu (23/9) di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Pria kelahiran 20 Juli 1934 itu dikabarkan meninggal sekitar pukul 10.15 WIB. Adnan Buyung menghembuskan nafas terakhir setelah dirawat karena masalah pada giginya. Namun, sebelumnya, pengacara yang terkenal dengan rambut putihnya ini telah sekitar 9 bulan divonis mengalami gagal ginjal.
Sebagai pengacara senior, wajahnya kerap wara-wiri di media massa. Selama karirnya, ia tercatat pernah mendirikan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) pada tahun 70-an. Selain itu, Adnan Buyung Nasution juga tercatat di Wikipedia pernah menjalani beberapa pekerjaan lain yang masih dalam ranah hukum sejak tahun 50-an. Berikut ulasannya.
Jaksa/Kepala Humas Kejaksaan Agung pada 1957-1968
Ketua KASI (Kesatuan Aksi Sarjana Indonesia) pada 1966
Anggota DPRS (Dewan Perwakilan Rakyat Sementara)/MPRS (Majelis Permusyawatan Rakyat Sementara) pada 1966-1968
Advokat/Konsultan Hukum Adnan Buyung & Associates pada 1969-sekarang
Direktur/Ketua Dewan Pengurus LBH pada 1970-1986
Ketua DPP Peradin (Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Advokat Indonesia) pada 1977
Ketua Umum YLBHI pada 1981-1983
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Hukum 2007-2009
Itulah 8 pekerjaan Adnan Buyung Nasution dalam bidang hukum yang pernah dijalani selama hidupnya. Selamat jalan.
Baca juga: Hukuman Sekolah di Indonesia yang Sanggup Bikin Kamu Heran