Fimela.com, Jakarta Sebagai sebuah band yang baru saja lahir, Dekat tak pernah mengkotak-kotakan musik. Mereka lebih fokus kepada musik yang didukai ketimbang harus mengkategorikan musik ke dalam golongan tertentu. Karena tak pernah mengkotak-kotakan musik, Dekat menerima semua jenis musik termasuk Dangdut dan K-Pop.
"Daripada mengkotak-kotakan musik lebih fokus pada musik yang lo suka," ujar Chevrina. "Kita harus terima bahwa musik Indonesia ya musik dangdut. Jadi ketika lo nggak suka dangdut lo nggak suka musik Indonesia. Dulu kita juga sering dengerin musik dangdut di radio. Mungkin karena kita seneng dengerin musik koplo," ujar Kamga sambil tertawa.
Baca juga: Dekat 'Hidupkan' Alda Risma di Electric Pop Ind Carnival
Dekat juga mengungkapkan pendapatnya tentang musik pop. Menurut mereka musik pop adalah musik yang disuka. "Musik pop adalah yang musik yang lo suka. Menurut gue apa yang masuk kuping lo dan bisa menerima lo itu musik pop buat lo," imbun Chevrina.
Berbicara tentang musik Indonesia, Dekat mengatakan bahwa musik yang selama ini menjadi hits di stasiun radio mendapatkan pengaruh dari luar. "Menurutku musik indonesia yang hits sekarang dapat pengaruh dari luar," ujar Kamga.
Dekat mnegaskan bahwa musik yang didengar orang-orang semuanya tergantung selera. Tiap orang punya selera dan pendapatnya sendiri jika ditanya soal musik favorit mereka.
"Sekarang banyak yang bilang Inggris kiblat musik dunia. Nyatanya banyak band jelek kok disana. Mending kita fokus sama band yang ngeluarin lagu enak. Kalo misal ada band Indonesia yang pake musik K-Pop dan enak, ya kita bakal bilang bagus," lanjut Kamga.